Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

6 Dampak Negatif bagi Indonesia jika Evan Dimas dan Ilham Udin Gagal ke Selangor FA

By Segaf Abdullah - Selasa, 19 Desember 2017 | 05:29 WIB
Ilham Udin Armaiyn dan Evan Dimas.
BOLASPORT.COM
Ilham Udin Armaiyn dan Evan Dimas.

Perwakilan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn, Muly Munial, menumpahkan keluh-kesah terkait kliennya yang terancam gagal berkarier di Malaysia bersama Selangor FA.

Sebelumnya, Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn resmi meneken kontrak berdurasi semusim dengan Selangor FA pada Sabtu (2/12/2017).

Polemik terjadi saat Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, mempertanyakan motivasi Evan dan Ilham hijrah ke klub Malaysia.

(Baca Juga: BWF Superseries Finals 2017 - Rujuk di Dubai, Pasangan Ini Mengaku Senang Bisa Juara)

Edy menganggap tawaran gaji tinggi di Negeri Jiran membuat seseorang bisa menggadaikan nasionalismenya.

Edy enggan permainan Evan dan Ilham tidak terbaca oleh pemain-pemain asal Malaysia yang bersatus pemain timnas.

Maklum, kedua pemain tersebut merupakan pilar penting timnas U-23 Indonesia demi target lolos ke semifinal Asian Games 2018.

(Baca Juga: Ernesto Valverde Konfirmasi Nasib Bocah Termahal Barcelona pada El Clasico)

Di sisi lain, Muly Munial mengungkapkan perkara yang bakal menimpa Evan dan Ilham khususnyandaikan terjadi pemutusan kontrak secara sepihak dengan Selangor.

Tidak hanya itu, secara jangka panjang, sepak bola Indonesia kesuluruhan bakal terkena dampaknya.

Enam kerugian jika terjadi pemutusan kontrak sepihak Evan-Ilham dengan Selangor FA versi BolaSport.com:

1. Mencemarkan nama pemain Indonesia

Selangor FA menjadi tim asal Malaysia yang terbilang ketagihan mengontrak pemain asal Indonesia.

Nama-nama seperti Ristomoyo, Elie Aiboy, Bambang Pamungkas, hingga Andik Vermansah menjadi pilar penting tim berjulukan Gergasi Merah tersebut.

Dengan kasus ini, boleh jadi Selangor FA, klub-klub lain di Malaysia, atau klub-klub luar negeri lain kapok berurusan dengan klub Indonesia.

2. Tuntutan pihak Selangor FA

Jika terjadi pemutusan sepihak tanpa kesepakatan tertentu, Evan dan Ilham bisa jadi dianggap melanggar kontrak.

Dengan begitu, tidak hanya rugi materi, Evan dan Ilham dipastikan terganggu dalam hal psikologis.

Hal itu tentu akan lebih merugikan untuk timnas U-23 Indonesia yang bakal berkiprah di Asian Games 2018.

3. Tidak punya pengalaman kompetitif di luar negeri

Evan memang sempat beberapa kali mengikuti latihan di sejumlah klub di Spanyol. Namun, bukan di level kompetitif dan hanya dalam hitungan bulan.

Di Malaysia, Evan dan Ilham ditempa di luar zona nyaman dengan waktu yang reguler.

Selain itu, pelatih timnas U-23, Luis Milla, menganggap pemainnya yang bermain di luar negeri adalah sebuah penghargaan bagi pemain itu sendiri.

4. Ketakutan pemain di masa depan

Polemik perpindahan Evan dan Ilham ke Selangor FA bukan tidak mungkin membuat pemain lain segan membuat keputusan serupa.

Dengan begitu, para pemain Indonesia menjadi terkungkung dan gagal mendapatkan khazanah plus sudut pandang baru dengan mencoba keluar dari zona nyamannya.

5. Memutus rezeki dan mata pencaharian pemain

Evan dan Ilham kemungkinan besar memang mendapatkan kenaikan nilai kontrak ketimbang di Indonesia.

Meski begitu, untuk pemain seusia mereka, nominal uang tampaknya bukan alasan utama.

Toh, siapa tahu gaji mereka di Malaysia bakal digunakan untuk kebutuhan positif di Indonesia semisal membantu korban bencana alam atau menyantuni anak yatim.

6. Melanggar aturan FIFA

Intervensi yang dilakukan federasi bisa jadi terendus FIFA dan induk sepak bola dunia tersebut bakal melakukan tindakan yang mungkin merugikan sepak bola Indonesia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

ASEAN Cup 2024 - Sudah Paham Selera Shin Tae-yong, Bek Arema FC Tambah Porsi Latihan Fisik

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136