Pada 2014, timnas U-23 Singapura nyaris tak bisa mengikuti Asian Games di Korea Selatan karena peraturan ini.
SNOC memberikan restu hanya satu hari sebelum penutupan pendaftaran.
Itu karena Timnas U-23 mengajukan banding setelah menang atas Bahrain pada laga persahabatan. Meskipun tim senior Bahrain berada di peringkat ke-14 Asia, mereka tetap dinilai kuat karena tim U-23 Bahrain merupakan juara bertahan Piala Teluk, termasuk mengalahkan Uni Emirat Arab, sang juara bertahan Asian Games 2010.
(Baca Juga: Mario Gomez, Tetap Hemat Meski Datangkan 13 Pemain Baru Musim Ini)
Dengan demikian, kekalahan yang dialami Singapura dari Indonesia tadi malam membuat SNOC akan semakin sulit untuk memberikan restu bagi Young Lions untuk berlaga di Asian Games 2018.
Kesempatan terakhir Yong Lion untuk membuktikan diri pada SNOC mungkin ada dalam Piala Hassanal Bolkiah yang dilaksananakan di Brunei pada April 2018.
Pada ajang tersebut, Singapura akan melawan negara-negara seperti Vietnam dan Thailand yang finis di posisi keempat pada Asian Games 2014.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | straitstimes.com, tnp.sg |
Komentar