Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Luis Milla: Prestasi Itu Butuh Proses!

By Andrew Sihombing - Sabtu, 5 Mei 2018 | 17:02 WIB
Gelandang Timnas U-23 Indonesia, Evan Dimas, beraksi  pada laga PSSI Anniversary Cup 2018 kontra Bahrain di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (27/4/2018)
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Gelandang Timnas U-23 Indonesia, Evan Dimas, beraksi pada laga PSSI Anniversary Cup 2018 kontra Bahrain di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (27/4/2018)

BOLASPORT.COM – Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla mengingatkan penikmat sepak bola nasional untuk tidak memelihara budaya instan.

Sebagaimana pantauan BolaSport.com, pesan ini disampaikan oleh Luis Milla secara tersirat.

Saat itu, pria asal Spanyol ini menjadi pembicara pada Indonesia Sport Expo & Forum di Indonesia Convention Exhibition, Sabtu (5/5/2018).

Milla membuka presentasinya dengan  keberhasilan timnas U-20 Spanyol menjuarai Piala Dunia U-20 1999 di Nigeria.

(Baca juga: Tanda-tanda Nyata Sylvano Comvalius Siap Kembali Gabung Bali United)

Lalu ada juga sukses timnas Spanyol memenangi gelar Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

"Keberhasilan di Nigeria pada 1999 dan Afrika Selatan 2010 bukan kebetulan. Ada beberapa pemain di Nigeria yang juga tampil bersama timnas di Afsel," tutur Milla.

Sebagaimana disebut Milla, ada 3 pemain yang merasakan kedua gelar tersebut.

(Baca juga: Striker 19 Tahun asal Timor Leste Ini Bisa Buat Timnas Indonesia Menyesal)

Ketiganya adalah Xavi, Iker Casillas, serta Carlos Marchena.

Tetapi, bukan semata kehadiran 3 pemain ini yang membuat Milla menyebut sukses Spanyol bukan kebetulan.


Iker Casillas (kiri) dan David De Gea melakoni sesi latihan bersama Spanyol di Stadion Carlos Tartiere, Oviedo, 4 September 2015. ( MIGUEL RIOPA/AFP )

"Timnas Spanyol di Nigeria 1999 dan Afsel 2010 punya model serta cara bermain yang sama," tutur mantan gelandang Barcelona serta Real Madrid tersebut.

Ada pun belakangan posisi Milla di kursi pelatih timnas Indonesia mulai bergoyang.

Selain karena gagal memenuhi target meraih emas sepak bola SEA Games 2017, kursi Milla direcoki akibat kegagalan timnas U-23 Indonesia yang terbaru.

(Baca juga: Selepas Ferdinand Sinaga Pergi, Klub Malaysia Ini Makin Kacau, Ini Bukti yang Paling Baru)

Hansamu Yama Cs gagal meraih kemenangan dan mencetak gol dalam tiga laga yang dilakoni pada ajang PSSI Anniversary Cup 2018.

Posisi Milla disebut akan dievaluasi selepas Asian Games 2018 pada Agustus.

Padahal, permainan skuat Merah Putih pada era Milla terbilang baik.

(Baca juga: Keren, Timnas Futsal Perempuan Indonesia Tahan Thailand dan Buka Peluang)

Setidaknya, itu yang disampaikan eks pelatih Borneo FC, Iwan Setiawan.

"Milla membuat timnas bermain kompak, terutama saat bertahan. Belum pernah saya melihat timnas bermain seperti di era Milla," ucap Iwan.

Milla sendiri menyebut gembira dengan perubahan yang diperlihatkan para pemain timnas sejak ditukanginya pada awal tahun lalu.

(Baca juga: Persela dan Arif Suyono 'Sumbang' Dana Sebesar 60 Juta ke PSSI)

"Saya puas melihat perkembangan anak-anak selama 1 tahun 4 bulan ini," katanya.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Man City Korban Comeback Tragis di Liga Champions, Hidung Pep Guardiola Berdarah sampai Mau Sakiti Diri Sendiri

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136