Pihak Federasi Sepak Bola ASEAN, AFF mengisyaratkan sosok Kurniawan Dwi Yulianto sebagai pemain nomor 10 terbaik milik Timnas Indonesia.
Hal itu dikatakan pihak AFF melalui akun Twitter resmi mereka belum lama ini.
Dalam cuitannya, AFF menuliskan, "Pemain nomor 10 Indonesia terbaik?"
AFF menyorot Si Kurus, sapaan akrab Kurniawan bukan tanpa alasan.
(Baca Juga: Ada Prestasi yang Gagal Dicapai Anak Asuh Luis Milla dari Timnas Indonesia Asian Games 2014)
Dalam cuitannya, ia juga menyertakan artikel yang menceritakan perjalanan sang pemain sejauh berkarier di dunia kulit bundar.
Dalam tajuk beritanya, AFF menyebut bahwa Kurniawan menjadi ikon Piala AFF.
Striker yang memulai debut di Piala Tiger (kini Piala AFF) pada 1996 itu disorot karena karier cemerlang.
Si Kurus memang belum memberikan gelar bagi Timnas Indonesia, tetapi namanya dikenal sebagai legenda.
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) August 23, 2018
Best No. ever? https://t.co/jmxiDTCxgb#AFFSuzukiCup18 pic.twitter.com/RcgM9iTmGm
Salah satu catatan apik yang ia buat saat mencetak 13 gol sejauh keikutsertaannya di Piala AFF.
Kurniawan menjadi pilar Timnas untuk Piala AFF pada empat ajang, yakni 1996, 1998, 2000, dan 2004.
Tak hanya itu, ia sudah dua kali membawa Timnas Indonesia menjadi finalis, meski gagal menjadi juara.
Peran eks pemain Sampdoria ini berhasil membawa Timnas Indonesia sebagai runner-up 2000 dan 2004.
Catatan gol Kurniawan untuk Timnas Indonesia masih kalah dibanding Bambang Pamungkas.
Si Kurus hanya berhasil membuat 33 gol, sementara Bepe, sapaan akrab Bambang sudah membuat 38 gol.
(Baca Juga: Djadjang Nurdjaman Datang, Empat Mantan Persib Bandung Reuni di Skuat Persebaya)
Gol pertama Kurniawan untuk Timnas di Piala AFF dibuat pada 1996, saat mengalahkan Laos.
Sementara gol terakhirnya dibuat pada Piala AFF 2004, tatkala partai semifinal melawan Malaysia.
Kini Si Kurus tengah sibuk mengurus lisensi kepelatihan serta menjadi pengurus Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar