Jika pada babak penyisihan grup harga tiket laga-laga Indonesia dibanderol paling murah 50 ribu rupiah hingga yang termahal hingga 500 ribu rupiah, kini untuk laga delapan besar harga itu melonjak.
Suporter Garuda Nusantara yang ingin menyaksikan pertandingan itu secara langsung di tribune stadion terbesar di Indonesia tersebut harus siap merogoh kocek lebih dalam.
Selembar tiket kategori tiga kini dihargai 75 ribu rupiah.
Sedangkan tiket tribune VIP Barat dapat ditebus dengan uang sejumlah 800 ribu rupiah.
(Baca juga: Posisi Indonesia Merangsek Naik di Ranking FIFA Edisi Oktober 2018)
Tak ayal, keputusan itu menjadi perhatian tersendiri oleh netizen Indonesia.
Bahkan tak sedikit yang menyebut jika PSSI sedang memanfaatkan kesempatan berkat meningkatnya animo masyarakat Indonesia.
Seperti komentar satu warganet dengan akun @nandiannafii pada Instagram resmi PSSI.
Dia menyebut jika kekaguman atau kecintaan masyarakat terhadap sepak bola telah dan akan dijadikan komoditas bagi PSSI untuk mengumpulkan pundi-pundinya.
"Di suatu negeri di mana sepak bola menjadi olahraga paling dikagumi, federasinya pun begitu baik dalam 'mengelola dan memanfaatkan' potensi yg besar ini," tulisnya.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar