Laga final ini terlaksana di Stadion Saitama, Sabtu (27/10/2018).
Shonan Bellmare pun akhirnya keluar sebagai juara setelah memastikan kemenangan tipis 1-0 lewat gol semata wayang Daiki Sugioka pada menit ke-36.
(Baca juga: Hasil Mengejutkan Timnas Vietnam pada Laga Berstatus Hybrid Friendlies Jelang Piala AFF 2018)
Itu adalah gelar prestisius pertama dalam 22 tahun terakhir dari klub yang baru kembali promosi ke J-League 1 pada musim 2018.
Gelar terakhir yang diraih klub asal Prefektur Kanagawa itu adalah Piala Winners Asia pada 1996.
Sayangnya, Mitsuki Saito tak bisa ambil bagian dalam sejarah besar klubnya itu karena sedang bertugas bersama timnas U-19 Jepang di Indonesia.
(Baca juga: Piala Asia U-19 2018 - Jepang Punya Pemain yang Jadi Rekan Andres Iniesta dan Lukas Podolski)
"Ya saya senang, sangat-sangat senang. Saya sangat ingin bermain di laga itu (final Levain Cup)," kata Mitsuki Saito kepada BolaSport.com pasca laga kontra timnas U-19 Indonesia.
"Tetapi tak apa, laga ini (Jepang vs timnas U-19 Indonesia) menurut saya juga sama pentingnya," ujarnya menambahkan.
Bagi Mitsuki Saito, kemenangan timnas U-19 Jepang sudah cukup untuk mengobati perasaan mengganjal itu.
"Kami menang hari ini dan terasa sangat indah, apalagi kami ingin menjadi juara. Kami harus menang laga selanjutnya."
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar