"Setelah kalah dari Singapura, pelatih Indonesia Bima Sakti tak ragu untuk melakukan perubahan pada starting XI," tulis Gabriel Tan, editor Fox Sports Asia seperti dikutip BolaSport.com.
(Baca juga: Pasca-jadi Bagian Kemenangan Singapura Atas Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, Bek Muda Ini Dikontrak Klub Thailand)
"Bima layak mendapatkan apresiasi, karena menunjukkan kesiapan dalam mengubah keadaan ketika terjadi kebuntuan," tulisnya menambahkan.
.@Persija_Jkt's Riko is a GAME CHANGER & Timor-Leste have firepower up front, but will Indonesia rue not having more striking options at #AFFSuzukiCup18?
All this and more in @gabetan13's THINGS WE LEARNED from 3-1 at the @affsuzukicuphttps://t.co/K3sUBrfDh7
— FOX Sports Asia (@FOXSportsAsia) November 13, 2018
Baca Juga:
- Piala AFF 2018 - Rapor Alfath Fathier, Bikin Gol Sekaligus Pengumpan Jempolan
- Jersey Timnas Malaysia Ternyata Buatan Indonesia, Suporter Negeri Jiran Kebakaran Jenggot
Secara khusus, media yang acap kali memberitakan sepak bola Asia itu menilai Andik Vermansah menjadi sosok perubahan Indonesia.
"Pemain sayap berpengalaman Andik Vermansah terbukti menjadi inspirasi ketika ia mampu memberikan assist pada gol pertama Alfath (Fathier) dan penyebab gol penalti Stefano Lilipaly," tulis Gabriel mengakhiri.
Selanjutnya, kinerja Bima akan kembali diuji saat membawa timnas Indonesia melawan timnas Thailandd pada partai ketiga Grup B Piala AFF 2018.
(Baca juga: Piala AFF 2018 - Gol Pembuka Kemenangan Timnas Malaysia saat Sempat Tertinggal Dinilai Kontroversial, Ini Buktinya)
Duel antara Indonesia kontra Thailand bakal berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (17/11/2018).
View this post on Instagram
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Foxsportasia.com |
Komentar