Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keharuan Bima Sakti pada Suporter dan Harapan Kebangkitan Timnas Indonesia Seusai Gagal di Piala AFF 2018

By Metta Rahma Melati - Selasa, 27 November 2018 | 11:38 WIB
Pelatih dan pemain timnas Indonesia, Bima Sakti pada jumpa pers di ruang media Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (24/11/2018).
MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
Pelatih dan pemain timnas Indonesia, Bima Sakti pada jumpa pers di ruang media Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (24/11/2018).

Pelatih timnas Indonesia Bima Sakti berharap kegagalan skuat Garuda di Piala AFF 2017 dapat membangkitkan semangat skuat Garuda pada ajang yang akan datang. 

Timnas Indonesia terhenti di babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018.

Namun, Bima Sakti, yang juga mantan kapten timnas Indonesia, merasa terharu dengan dukungan fan yang membentangkan spanduk berbunyi: Menang Ku Sanjung Kalah Ku Dukung.

(Baca juga: Main di Liga Champions Asia 2019, Klub Malaysia Ini Dikabarkan Sedang Membujuk Eks Pilar AC Milan)

Skuat Garuda finis di urutan keempat klasemen Grup B di bawah Thailand, Filipina, dan Singapura.

Hasil tersebut didapat timnas Indonesia dari kalah 0-1 dari Singapura, menang 3-1 atas Timor Leste, tumbang 2-4 dari Thailand, plus bermain seri tanpa gol dengan Filipina.

(Baca juga: Lama di Bundesliga, Bek Jepang Ini Dikabarkan Gabung Wakil Thailand untuk Liga Champions Asia)

Persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 mungkin juah dari ideal, setelah Luis Milla yang pergi sebulan sebelum turnamen.

Sementara itu, masa depan Bima dengan timnas Indonesia hanya sampai Piala AFF 2018.

"Kontrak saya hanya untuk Piala AFF ini saja,” kata Bima Sakti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Piala AFF.

(Baca juga: Liga 1 2018 - PSM Bisa Pastikan Gelar Juara pada Pekan ke-33 Melalui Skenario Ini)

"Saya hanya terus bekerja dengan apa yang kami bangun bersama Luis Milla sebelumnya. Untuk masa depan, saya membiarkan federasi memutuskan dan saya menerima konsekuensi untuk semua ini karena ini adalah tanggung jawab saya," ujarnya.

Bima Sakti pun menyatakan harapan bahwa pelajaran dari Piala AFF 2018 akan diambil demi masa depan timnas Indonesia.

"Sebelum konferensi pers ini, saya bertemu (pelatih Filipina) Sven-Goran Eriksson, katanya, sepak bola Indonesia memiliki masa depan yang cerah," ujar Bima.

(Baca juga: Penyerang yang Dicoret Persija pada Awal 2017 Jadi Pengganti Andik Vermansah di Kedah FA)

"Jadi, mari temukan cara terbaik untuk membangun tim nasional agar lebih baik dari sebelumnya," kata Bima Sakti.

Mantan kapten timnas Indonesia itu pun menyesal dengan kegagalan timnas Indonesia di Piala AFF 2018.

(Baca juga: Aturan Baru yang Ketat di Liga Super China 2019, Dua Pemain Alumni Liga Inggris Berpeluang Kabur)

"Saya sangat menyesal bahwa kami tidak dapat memenuhi syarat (ke semifinal AFF 2018)," tutur Bima.

"Tetapi, saya sangat menghargai dan saya merasa terharu. Apalagi, fan datang dengan spanduk besar untuk tim nasional Indonesia berkata: Menang Ku Sanjung Kalah Ku Dukung."

"Saya percaya itu mengekspresikan perasaan dari masyarakat Indonesia. Saya harap ini bisa menjadi motivasi dan kebangkitan kembali sepakbola kami," ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Edy Rahmayadi merasa tak punya waktu untuk menjelaskannya dan takut diputar-putar wartawan. . #edyrahmayadi #timnasindonesia #timnasday

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : affsuzukicup.com
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Liga Champions - 2 Laga Super Big Match sampai Momen Bangkit Man City

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136