Menurunkan pemain muda membuat tim Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sumatera Utara lolos ke babak nasional dengan status runner-up Grup A di Federasi Futsal Indonesia (FFI) Championship 2017.
Tim AFP Sumut ini harus mengakui keunggulan Banten yang menjadi pemuncak klasemen. Sebelumnya, tuan rumah menargetkan lolos dengan status juara Grup A.
Baca Juga:
- Diusir Terlalu Dini, Kyle Walker Meminta Maaf
- VIDEO - Lucu, Ternyata Seperti Ini Ekspresi Luis Milla Saat Hadapi Konferensi Pers Indonesia Vs Vietnam
"Ini resiko yang harus kita terima dengan mengandalkan pemain muda. Inkonsistensi yang tak dapat dimainkan pemain," ujar Fandy Butarbutar.
"Kami tim pelatih sudah tidak terkejut dengan inkonsistensi pemain ini. Makanya sebelum bermain di FFI ini, kami memboyong skuat ikut Rafhely Cup. Supaya mereka semakin matang," ucap Fandy Butarbutar kepada BolaSport.com
(BACA JUGA: Sumut Dampingi Banten ke Babak Nasional FFI Championship)
Setidaknya torehan lolos ke putaran selanjutnya melahirkan evaluasi penting bagi AFP Sumut.
Agar tampil lebih baik di babak nasional, Fandy Butarbutar memiliki waktu dua pekan membenahi kekurangan.
"Saya pikir masih ada waktu sekitar dua minggu lagi sebelum berlaga di babak nasional. Saya sudah menganalisa beberapa hal penting buat tim AFP Sumut," ucap Fandy.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar