(Baca juga: 5 Pemain Liga Super Malaysia yang Layak Diburu Klub-klub Indonesia untuk Musim 2018)
Menurut Joko, banyaknya event di Indonesia pada 2018 harus bisa dimanfaatkan dengan baik oleh beberapa kepentingan.
Pertama adalah football development Indonesia yang tidak hanya terdiri dari aspek teknik saja tetapi juga pengelolaan turnamen serta sumber daya manusia (SDM), dan perangkat lainnya.
"Kami memaksimalkan seluruh pecinta sepak bola ini kalau tidak buat master-masternya bahwa akan ada pertandingan pada 2018," kata Joko.
"Kami ingin momentum itu kami pergunakan dengan sebaik-baiknya. Kami ingin sepak bola di Indonesia juga bisa menjadi event memajukan industri dan ini menjadi tantangan bagi PSSI," ucapnya.
(Baca juga: Demi Lindungi Pemain, Ketegasan Pelatih Timnas U-19 Malaysia Layak Dapat Pujian)
Sejauh ini, PSSI belum bisa memastikan venue pertandingan yang akan menggelar tujuh turnamen tersebut.
Joko mengatakan, hanya pertandingan futsal dan beach soccer yang kemungkinan besar sudah menemukan venue.
"Venue belum tahu dimana, yang jelas beach soccer bisa di Bali, lalu sepak bola wanita akan di Palembang," tutur Joko.
"Kemudian, futsal main di Jakarta dan Yogyakarta sebagai opsi lainnya," kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF tersebut.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar