"Apabila hal ini dianalogikan sebagai pertarungan tinju, ini baru ronde pertama," tuturnya.
"Masih akan ada ronde-ronde yang akan datang," jelasnya.
FAT menduga bahwa ada lebih banyak orang yang terlibat dalam kasus ini.
Oleh sebab itu, mereka memutuskan untuk membersihkan Liga Thailand dari mafia pertandingan.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | Bangkok Post |
Komentar