Usai libur dua hari, Sriwijaya FC mengawali latihan kembali dibawah komando Rahmad Darmawan di Palembang, Senin (29/1/2018).
Kendati demikian, ia mengaku tak ingin terburu-buru dalam menentukan skema baku untuk menghadapi babak perempat final di Piala Presiden 2018.
"Persiapan delapan besar, kami latihan rutin dan pemahaman taktik. Karena baru tanggal 31 nanti untuk menentukan lawan siapa," ujar Rahmad Darmawan dikutip BolaSport.com dari Sriwijaya Post.
Namun pada awal latihan ini, pelatih asal Lampung ini ingin memberikan pemahaman permainan kepada pemainnya untuk bertanding.
(Baca Juga: Persebaya Surabaya Gagal Dapatkan Bomber Argentina Incaran Alfredo Vera)
Sebab diakuinya saat berlaga di fase penyisihan Grup A Piala Presiden 2018, ia belum puas atas permainan Konate cs.
Ia mengaku melihat kekurangan yang harus dibenahi dari Sriwijaya FC, yakni transisi dan menangkal serangan balik.
"Kami mengawali libur dua hari adaptasi liburan, kami naikkan tensi transisi game," jelasnya.
(Baca Juga: Abu 'Rodek' Rizal Maulana, Penjaga Lini Belakang Persebaya Surabaya)
Sementara itu dalam sesi latihan rutin perdana, Laskar Wong Kito mulai digeber taktik dan antisipasi serangan balik.
Mereka melakoni latihan dalam bentuk pressing hingga game/permainan.
Hal tersebut agar mereka lebih siap dalam menghadapi babak perempat final Piala Presiden 2018 yang akan dihelat 3-4 Februari di Stadion Manahan, Solo.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | Sriwijaya Post |
Komentar