Kubu Sriwijaya FC sudah menebar psywar ke kubu tuan rumah Bali United semifinal leg kedua Piala Presiden 2018 yang akan bergulir pada Rabu (14/2/2018).
Asisten pelatih Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, Francis Wewengkang menegaskan tidak ingin membiarkan Bali United berkembang di rumahnya sendiri.
Pernyataan yang disampaikannya saat sesi konfrensi pers, Selasa (13/2/2018) di Quest House, Gianyar itu cukup berasalan.
Sriwijaya FC datang ke Bali bukan sekadar pelesiran, melainkan menginginkan tiket menuju partai puncak Piala Presiden 2018.
(Baca Juga: Antonio Conte: Kemenangan Penting demi Perbaiki Kepercayaan Diri Chelsea)
"Strategi itu sudah ada pastinya. Yang jelas jangan biarkan mereka berkembang. Saya paham Bali United tim kuat jika bermain di kandang sendiri," tegas legenda Persija Jakarta ini.
"Namun, itu bukan jaminan di sepak bola. Kami punya cara sendiri untuk meredam mereka," ujarnya.
Keuntungan lain yang dimiliki Sriwijaya FC adalah waktu recovery lebih banyak dibanding Bali United.
(Baca Juga: Luar Biasa. Robert Lewandowski Raih Gelar Bergengsi Ini untuk Ketujuh kali)
Tim asuhan Rahmad Darmawan tersebut tidak serta merta meremehkan tuan rumah yang jadwalnya sangat padat dengan dua agenda turnamen.
"Soal recovery, saya pikir kami sama-sama juga. Istirahat juga hanya dapat dua hari. Kemarin kami tiba di Bali dan baru melakukan latihan selama dua kali, itu pun tidak secara penuh," ujarnya.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar