Kendati berhasil memetik kemenangan dengan skor 3-1 atas Persiba Balikpapan pada partai babak penyisihan Piala Gubernur Kaltim 2018, Persebaya Surabaya harus melalui perjuangan yang ekstra keras.
Pasalnya, Persebaya Surabaya sempat tertinggal akibat gol penalti kapten Persiba, Bryan Cesar.
Namun, skuat asuhan Alfredo Vera menyusul lewat dua gol Rendy Irwan dan satu gol Rishadi Fauzi.
(Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Asisten Luis Milla untuk Kiper Anyar Timnas Indonesia)
Alfredo merasa lega dengan kemenangan anak asuhnya itu. Dia mengaku, para pemain Bajul Ijo seperti tertidur, karena tidak mampu mencetak gol ke gawang lawan dan memaksanya kerap berteriak dari tepi lapangan.
"Kami harus membangunkan pemain bisa mereka merasakan apa yang terjadi di lapangan," ujar pelatih asal Argentina itu, seperti dilansir BolaSport.com dari Liga-indonesia.id.
"Semua yang terjadi di sana adalah tanggung jawab saya," tambahnya menjelaskan.
Di babak pertama, Alfredo menilai anak asuhnya tidak bermain maksimal. Serangan yang mereka bangun dapat dengan mudah dipatahkan oleh pemain Persiba.
(Baca Juga: Marko Simic Buka-bukaan Soal Naturalisasi dan Luis Milla kepada Jurnalis Kroasia)
"Persiba juga bermain sangat bagus. Kami selalu mencari cara mengubah situasi saat tertinggal."
"Kami coba memanfaatkan pergantian pemain," katanya.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar