Jumadi pun langsung seketika tergeletak di lapangan dan tak sadarkan diri dan segera dibawa ke rumah sakit untuk menjalani operasi.
(Baca Juga: Sukses Datangkan 3 Pemain Top Eropa, Klub Promosi Liga Super China Dibantai Oscar Cs 8-0)
Gelandang Timnas Indonesia di ajang SEA Games 2005 itu akhirnya meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan selama sembilan hari.
Menurut hasil analisis dokter yang menangani cedera Jumadi, bagian usus halus Jumadi menjadi robek sehingga membuatnya meninggal dunia.
Atas ulahnya tersebut, Denny Tarkas diganjar hukuman larangan bermain selama empat bulan oleh PSSI.
4. Akly Fairuz
Pemain persiraja Banda Aceh, Akly Fairuz, juga mengalami hal serupa seperti yang dialami Jumadi Abdi.
Usai mengalami insiden benturan dengan pemain lawan, Akly menderita cedera parah dan kemudian akhirnya meninggal dunia.
Ia mengalami insiden benturan dengan penjaga gawang PSAP Sigli, Agus Rohman, pada 10 Mei 2014.
Akly, kemudian digotong keluar ke lapangan. Tragisnya, Akly tak langsung dibawa ke rumah sakit.
(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia akan Uji Coba Lawan Timnas U-19 Jepang, Catat Tanggal Mainnya!)
Ia baru dibawa ke rumah sakit untuk menerima perawatan pada malam harinya.
Saat mendapat perawatan di RS Zainal Abidin, Akly mengalami luka dalam bagian berut dan kantong kemih yang bocor.
Setelah mengalami koma selama beberapa hari, Akly dinyatakan meninggal pada 16 Mei 2014.
Editor | : | |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar