Salah satu syarat meraih poin itu tak lain mengganggu kenyamanan Ho Khac Ngoc di lini tengah SLNA.
Pemain asal 25 tahun ini merupakan bintang di balik keberhasilan SLNA memuncaki klasemen sementara Grup H Piala AFC.
Dia terlibat langsung dalam tiga dari empat gol SLNA di ajang tersebut.
Saat menghadapi Tampines Rovers di laga perdana, gol Ho Phuc Tinh di menit ke-49 tercipta setelah memaksimalkan operan terobosan cantik Khac Ngoc di depan kotak penalti.
Khac Ngoc lantas menyempurnakan kemenangan SLNA pada laga tersebut lewat tendangan keras dari luar kotak penalti di menit ke-71.
Kelebihan Khac Ngoc terletak pada kecerdasannya melepas operan akurat.
Manchester United Menang Dramatis, Romelu Lukaku Hampir Jebol Rumput Stadion https://t.co/mVosESJ5Iy
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 6, 2018
Pemain bernomor punggung 12 tersebut memang dikenal sebagai salah satu Raja Passing di Liga Vietnam dengan akurasi mencapai 89 persen.
Atribut ini bisa menjadi berbahaya saat Khac Ngoc dibiarkan leluasa mengirim umpan, seperti yang berujung pada gol pembuka SLNA saat menghadapi Johor Darul Takzim.
Tak mendapat pengawalan berarti oleh pemain lawan di lini tengah, operan lambung Khac Ngoc ke dalam kotak penalti sukses diteruskan menjadi gol mudah oleh Phan Van Duc.
(Baca Juga: Song Lam Nghe An Vs Persija - Teco Sebut Nama Satu Pemain Kunci Macan Kemayoran)
Meredam Khac Ngoc tidak akan mudah karena pemain ini piawai menggunakan kedua kakinya.
Sepasang assist kontra Tampines Rovers dan Johor Darul Takzim dilepas dengan kaki kanan, sementara gol tendangan jarak jauh Khac Ngoc ke gawang Tampines Rovers dieksekusi dengan kaki kiri.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | THE-AFC.COM, slnafc.com |
Komentar