Selama bulan April tanpa menghitung kebobolan dalam laga melawan Tampines, Andritany kemasukan 4 gol.
Dari jumlah tersebut, tiga gol di antaranya lewat sundulan.
Hal tersebut terjadi saat Persija dikalahkan PSMS Medan dengan skor 1-3 pada pertandingan Liga 1, Jumat (6/4/2018).
Dua gol awal PSMS tercipta lewat sundulan bunuh diri Marko Simic dan tandukan Reinaldo Lobo.
Setelah laga tersebut, Andritany mampu tampil dengan performa gemilang.
Dia tak kebobolan dalam dua laga saat Persija mengalahkan Johor Darul Takzim (4-0) dan Borneo FC (2-0).
Namun, Andritany gagal mempertahankan performa positif ketika mengalahkan PSIS Semerang dengan skor 4-1, Jumat (20/4/2018).
Gol tunggal PSIS yang diciptakan Melcior Majefat kembali menunjukkan bahwa sundulan menjadi hantu yang menakutkan bagi Andritany.
Melcio melalui ayunan kepala yang tak mampu ditepis Andritany.
Tentunya, kelemahan Andritany harus segera diperbaiki mengingat dia diproyeksikan menjadi kiper timnas Indonesia di ajang Asian Games.
Terlebih, lawan-lawan nanti memiliki postur yang tinggi untuk mengeksploitasi kelemahan Andritany.
Hal tersebut diketahui lantaran Andritany kerap dipanggil oleh pelatih Luis Milla untuk mengikuti pemusatan latihan.
"Sementara ini kami butuh Andritany untuk memberikan kenyamanan di pertahanan kami," kata asisten pelatih Bima Sakti.
"Karena itu dia punya peran penting di tim," ucap Bima Sakti menambahkan.
Dengan harapan itu, semoga Andritany bisa memperbaiki penampilannya terutama dalam mengantisipasi bola atas.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar