Hal inilah yang menjadi sorotan utama dalam sebuah unggahan di akun Instagram @casualultra.
Unggahan tersebut disertai caption; "Potret memalukan dari Indonesia, Persitara Jakarta melawan ABC Wirayuda pada 4 Agustus 2018, telah dikonfirmasi dua orang meninggal".
(Baca juga: Tampil Mentereng di Piala AFF U-16, Warganet Sebut Bagus Kahfi Layak Menjadi The Next Bepe)
Pada dunia suporter, penggunaan sajam dalam sebuah perkelahian merupakan tindakan yang memalukan.
Mereka meyakini jika ada kelompok yang menggunakan sajam merupakan pihak yang lemah atau pecundang.
Tak ayal, unggahan tersebut lantas menjadi bahan olok-olok bagi suporter yang mengikuti akun tersebut.
Hal ini terlihat dari beberapa komentar yang dihimpun oleh BolaSport.com di unggahan tersebut.
- bundleseriousstore: Just loser casual use weapon! (Hanya pecundang yang menggunakan senjata!)
- naail29: They said ultras? F*cking loser we said. (Mereka menyebut dirinya ultras? Pecundang menurut kami.)
- __haidar_azzam: F*ck weapons, only b*stards who use weapons. (Persetan dengan senjatam, hanya pecundang yang menggunakan senjata.)
- tmnomo: Hang on dude! This is football fans scenes? Nope! they are farmers who will go to the fields. lmao. (Sebentar! Mereka suporter sepak bola? Bukan! mereka adalah para petani yang ingin ke sawah.)
(Baca juga: Malaysia untuk Sementara Jadi Runner Up Usai Cukur Singapura)
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | instagram.com/casualultra |
Komentar