Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Son Heung-min Mengaku Malu Setelah Timnas U-23 Korea Selatan Tumbang dari Malaysia

By Adif Setiyoko - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 17:26 WIB
 Pemain Korea, Son Heung-min, dalam laga kotnra Jerman pada penysihan grup Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018)
BENJAMIN CREMEL / AFP
Pemain Korea, Son Heung-min, dalam laga kotnra Jerman pada penysihan grup Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018)

Gelandang senior timnas U-23 Korsel, Son Heung-min, menyebut kekalahan atas Malaysia pada laga Grup E Asian Games 2018 sebagai hal memalukan. 

Sabtu (11/8/2018), Song Heung-min sukses menghantarkan Tottenham Hotspur memetik kemenangan perdana di Liga Inggris, seusai tumbangkan tuan rumah Newcastle United dengan skor 2-1.

Sementara pada penampilan terakhir berseragam timnas Korea Selatan, ia mencetak gol saat menang atas timnas Jerman pada laga pamungkas babak penyisihan grup Piala Dunia 2018. 

Namun, pemain 26 tahun ini mengawali kiprahnya di Asian Games 2018 dengan kekalahan seusai timnya ditumbangkan secara mengejutkan oleh Malaysia dengan skor 1-2, Jumat (17/8/2018).

(Baca Juga: Timnas U-23 Malaysia Punya Trio Penyerang Mematikan di Lini Depan, Korea Selatan Wajib Waspada)

(Baca Juga: Evan Dimas, Gemilang Menjawab Tantangan Milla)

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (17/8/2018), pemain berusia 26 tahun ini masuk pada menit ke-57 sebagai pemain pengganti.

Kekalahan itu diakui Son sebagai sesuatu yang memalukan.

"Saya merasa malu setelah mengalami kekalahan mengejutkan ini," kata Son Heung-min seperti dilansir BolaSport.com dari Washington Post.

"Para pemain seperti menganggap remeh laga ini. Tetapi, setelah Malaysia mencetak dua gol, para pemain terlihat kebingungan," ujarnya.

(Baca Juga: Indra Sjafri Panggil 11 Wajah Baru untuk Timnas U-19 Indonesia untuk Persiapan ke Piala Asia U-19 2018)

Dengan kekalahan ini, Korea Selatan harus puas tergusur oleh Malaysia yang kini duduk di puncak klasemen sementara Grup E dengan koleksi 6 poin hasil dari dua kemenangan dalam dua laga.

Sementara Son Heung-min dkk harus puas duduk di peringkat kedua denga raihan tiga poin hasil dari satu menang dan satu kalah dari dua laga.


Pemain Korea, Son Heung-min, dalam laga kotnra Jerman pada penysihan grup Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018) ( BENJAMIN CREMEL / AFP )

Korea Selatan masih memiliki asa untuk lolos ke babak selanjutnya apabila mereka berhasil tumbangkan Kirgistan pada laga terakhir, Senin (20/8/2018) pukul 19.00 WIB.

Asian Games edisi ke-18 ini tak menutup kemungkinan bakal menjadi penghancur karier Son Heung-min.

(Baca Juga: Sejumlah Pemberitaan Media Negeri Jiran Sebut Timnas U-16 Indonesia Musnahkan Mimpi Malaysia)

Pasalnya, Son mengemban tugas berat untuk mempertahankan medali emas yang diperoleh pada edisi Asian Games sebelumnya.

Apabila gagal meraih medali emas di cabor sepak bola pria, pemain yang telah memperpanjang kontrak dengan Spurs hingga lima tahun mendatang ini mesti mengikuti wajib militer.

Jika mengikuti wajib militer, karier Son akan terancam karena ia bakal absen minimal 24 bulan.

Sebagai informasi, sejak tahun 1957, Korea Selatan memperlakukan wajib militer untuk pria berusia 18 hingga 35 tahun selama dua tahun.

Namun, ada pengecualian untuk ketentuan tersebut jika seorang atlet mampu membawa prestasi untuk negaranya.

Hal ini pernah terjadi saat timnas Korea Selatan sukses meraih peringkat empat di Piala Dunia 2002.

(Baca Juga: Pelatih Timnas U-16 Thailand Harap Suporter Malaysia Tiru Indonesia Saat Jadi Tuan Rumah Piala Asia U-16 2018)

Pilar Taeguk Warriors pada Piala Dunia 2002, seperti Park Ji-Sung dan Ahn Jung-Hwan, terbebas dari wajib militer dan bebas bermain di klub Eropa.

Sebetulnya, Son berpeluang untuk melepaskan diri dari jeratan wajib militer pada Asian Games 2014 di mana Korea Selatan berhasil keluar sebagai juara dan meraih medali emas.

Namun, saat itu Bayer Leverkusen tak membiarkan Son untuk membela timnas U-23 Korea Selatan.

Gagal meraih emas di Asian Games 2018 berarti bahwa Son mesti meninggalkan markas Tottenham Hotspur, White Hart Lane Stadium, dan hidup di barak militer di mana ia harus tidur bersama 30 prajurit lainnya dalam satu ruangan.

(Baca Juga: Target Kembali Tampil di Piala Dunia U-20, Pesaing Garuda Nusantara Gelar TC di Luar Negeri)

Dengan menerima gaji 310 ribu won per bulan, atau sekitar 4 juta rupiah, Son bakal mengemban berbagai macam tugas sebagai seorang prajurit.

Salah satunya mengendarai kendaraan perang untuk berpatroli di medan berat di perbatasan Korea Selatan dan Korea Utara.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Andrew Sihombing
Sumber : washingtonpost.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X