BOLASPORT.COM – Kerusuhan suporter yang menginvasi lapangan terjadi saat PSIM Yogyakarta bersua PS Tira pada laga 64 Besar Piala Indonesia 2018.
Laga PSIM Yogyakarta kontra PS Tira pada Piala Indonesia 2018 terlaksana di Stadion Sultan Agung, Kabupetan Bantul, Selasa (11/12/2018) dan terjadi rusuh suporter.
Manajeman Laskar Mataram, julukan PSIM pun akhirnya menyampaikan permohonan maaf.
(Baca juga: Selain Mario Gomez, Ini Para Pelatih Argentina di Indonesia dan Ada yang Dipecat Sebelum Liga Mulai)
Sekadar informasi, pertandingan antara dua kesebelasan itu akhirnya harus terhenti pada kisaran menit ke-80.
Hal itu akibat ribuan suporter PSIM memasuki lapangan dan merusak sejumlah fasilitas stadion, seperti jaring gawang, adboard, hingga bench pemain.
(Baca juga: Pelatih Jawara Liga Super China 2018 Berpeluang Dibajak Klub Inggris)
Ketua Umum PSIM, Agung Damar Kusumandaru mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan kejadian tersebut.
Namun, Agung Damar tak memungkiri kalau ada beberapa hal yang menyebabkan suporter melakukan tindakan invasi ke dalam lapangan pertandingan itu.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | tribunjogja.com |
Komentar