Setidaknya, ada tiga nama pemain yang dituduh oleh publik terlibat dalam skandal suap ini, yakni Maman Abdurrahman, Hamka Hamzah dan Markus Horison.
Akhirnya, ketiga pemain ini ditemani oleh General Managger Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), Ponaryo Astaman, memberikan klarifikasi di sesi talk show Catatan Najwa, Jumat (21/12/2018).
(Baca Juga: Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus)
Di sesi yang dipandu oleh Najwa Shihab ini, ketiga pemain itu menampik segala isu skandal suap yang dialamatkan pada mereka.
"Bagi saya sendiri dan teman-teman, enggak akan mungkin lah dengan ada kasus kaya gini. Ya biasa aja karena memang saya tak bersalah," ujar Markus Horison.
"Mungkin karena media sosial yang begitu panas, mungkin ada provokator jadi terbawa suasana mereka," katanya.
Menurut Markus Horison, jika dirinya dituding membiarkan gol masuk ke gawang Indonesia maka seharusnya ia diam saja tak perlu bereaksi.
"Sebelum terjadi gol, sepakan pemain lawan kena badan Maman dan di situ ada pemain Malaysia langsung shooting dan di depan saya udah ada tiga orang. Reaksi saya mudah-mudahan bola ini dapat. Ternyata dapat cuma sedikit," tegas Markus Horison.
Markus Horison mengatakan, dirinya sudah mengetahui apa saja tugas-tugas seorang kiper terlebih dirinya telah senior.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | Youtube Najwa Shihab |
Komentar