Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kecelakaan Krisna Adi Diduga Ada Hubungannya dengan Mafia Match-fixing

By Taufan Bara Mukti - Senin, 24 Desember 2018 | 15:37 WIB
Pemain PS Mojokerto Putra (PSMP), Krisna Adi Darma (kanan), dihukum larangan tampil seumur hidup oleh Komdis PSSI.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pemain PS Mojokerto Putra (PSMP), Krisna Adi Darma (kanan), dihukum larangan tampil seumur hidup oleh Komdis PSSI.

Komisioner Bidang Hukum Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN) Erwin Mahyudin, menduga kecelakaan yang menimpa Krisna Adi Darma ada hubungannya dengan mafia match-fixing.

Pemain PS Mojokerto Putra (PSMP), Krisna Adi Darma, mengalami kecelakaan di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (23/12/2018).

Kecelakaan tersebut membuat Krisna Adi harus menjalani operasi pengangkatan batok kepala di RS Sardjito, Yogyakarta.

Sehari sebelumnya, Krisna Adi resmi dijatuhi sanksi larangan bermain seumur hidup oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Menurut Komite Perubahan Sepak Bola Nasional (KPSN), Erwin Mahyudin, kecelakaan yang dialami oleh Krisna Adi harus diinvestigasi.

Baca Juga:

Pasalnya, menurut Erwin, kecelakaan tersebut diduga ada hubungannya dengan mafia pengaturan skor (match-fixing).

Apalagi, pada hari yang sama dengan kecelakaan Krisna Adi, sang pemain telah membuat janji dengan salah satu media untuk mengadakan wawancara terkait sanksi yang dia terima dan dugaan match-fixing pada laga tersebut.

"Patut diduga kecelakaan itu ada benang merahnya dengan rencana buka-bukaan yang bersangkutan. Ini ancaman bagi pihak-pihak yang berniat membongkar mafia match-fixing," tutur Komisioner Bidang Hukum KPSN, Erwin Mahyudin, dilansir BolaSport.com dari Antara.

"Apalagi Polri baru saja membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti-Mafia Bola untuk memberantas match-fixing," kata Erwin melanjutkan.

(Baca Juga: Dapat Kesempatan Debut di Liga Polandia, Egy Maulana Vikri Catat Prestasi Unik)

Erwin menambahkan, pihak Polri harus memberikan perlindungan hukum dan perlindungan jiwa kepada Krisna Adi dan pihak lain yang berniat membantu mengungkap praktik match-fixing.

Bahkan, jika diperlukan, Polri bisa melibatkan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

"Kami mohon Kapolri memberikan perlindungan jiwa dan hukum kepada yang bersangkutan, termasuk orang-orang lain yang berpotensi menjadi saksi match-fixing yang kini sedang diusut Polri," ucap Erwin.


Krisna Adi Darma, pemain yang gagal eksekusi penalti saat PSMP melawan Aceh United, dikabarkan mengalami kecelakaan pada Minggu (23/12/2018).(YOUTUBE.COM)

Nama Krisna Adi mencuri perhatian pada laga PSMP vs Aceh United pada babak 8 besar Liga 2 di Stadion Cot Gapu, Aceh, Selasa (19/11/2018).

Tendangan penalti yang dieksekusi Krisna Adi melenceng jauh dari gawang Aceh United dan menimbulkan banyak kecurigaan.

Kejanggalan tersebut membuat partai tersebut ditengarai telah tercampuri praktik match-fixing.

(Baca Juga: Egy Maulana Vikri Lakoni Debut di Lechia Gdansk, Ini Komentar Indra Sjafri)

PSMP yang hanya memerlukan hasil imbang pada laga tersebut untuk lolos ke semifinal, harus kalah 2-3 dari Aceh United.

Selain hukuman seumur hidup untuk Krisna Adi, Komdis PSSI juga menjatuhi hukuman tidak boleh berlaga di Liga 2 2019 kepada PSMP.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufan Bara Mukti
Sumber : antaranews.com
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Liga Champions - Lawan Tinggal 10 Orang, AC Milan Menang dengan Skor Ketat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136