Hasil itu mengubur asa skuat Garuda yang saat itu digawangi Evan Dimas dan kolega untuk menuju fase akhir.
Tragisnya, gol Thanabalan dicetak pada menit-menit akhir tepatnya menit ke-87.
Thanabalan mampu menggetarkan gawang Satria Tama lewat sundulan kepala memanfaatkan sepak pojok.
Kini, Thanabalan resmi menjadi bagian Kedah FA untuk kompetisi Liga Super Malaysia 2019.
Baca Juga:
- Kaleidoskop Timnas Indonesia 2018 - Manis untuk Usia Muda, Pahit bagi Senior
- Zulfiandi, Gelandang Kualitas Eropa yang Memilih Berkiprah di Indonesia
- 4 Mantan Persib Bandung yang Layak Dipulangkan ke Kota Kembang
Thanabalan didatangkan Kedah FA dari Negeri Sembilan dengan durasi kontrak dua musim.
Nasibnya dapat disebut beruntung. Bersama klubnya musim lalu, Negeri Sembilan, ia terdegradasi dari Liga Super Malaysia 2018.
Negeri Sembilan memastikan turun kasta ke Liga Primer Malaysia setelah tumbang pada pekan ke-21.
Tekad Thanabalan bersama Kedah FA cukup kuat. Ia berharap bangkit bersama klub jawara Malaysia musim 2008 itu.
“Saya harap musim ini menjadi kebangkitan saya dengan semangat dan suasana baru di Kedah," kata Thanabalan dilansir BolaSport.com dari Harian Metro.
"Saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak termasuk Kedah FA dan suporter Kedah,” lanjut bomber 23 tahun itu.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | Hmetro.com.my |
Komentar