Saat itu aspal baru Phillip Island membuat ban menjadi begitu abrasif dan cepat rusak.
Hal ini membuat race direction memutuskan semua pebalap harus melakukan flag to flag di lap ke-10.
Akan tetapi, tim Marquez salah hitung yang membuat Marquez baru mengganti motor di lap 11.
(Baca Juga: Ketika Casey Stoner Berkata kepada Valentino Rossi: Ambisimu Melebihi Bakatmu! )
Alhasil Marquez terkena black flag dan harus masuk paddock untuk mengakhiri balapan lebih cepat.
Sementara pada tahun 2014 dan 2016 Marc Marquez gagal finis karena terjatuh saat balapan.
Jika dibandingkan dengan hasil balapan Marquez di MotoGP Amerika, jelas statistik tadi jauh berbeda.
Pada balapan MotoGP Amerika, Marquez mampu menyapu bersih empat kemengan 2013-2016.
Jadi dengan optimisme Marquez dan statistik musim sebelumnya yang berbanding terbalik, menurut Anda akankah The Baby Alien memenangi GP Australia?
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | paddock-gp.com, motorsport.com |
Komentar