Lebih lanjut, Kornfeil juga membeberkan bagaimana caranya dia melakukan aksi lompatan sempurna tersebut untuk menghindari sebuah insiden tabrakan.
"Saya hanya tancap gas dan mencoba mengendalikan motor di udara serta mencoba bertahan dengan motor di udara," tutur Kornfeil.
"Ketika saya mendarat, terasa lembut saat berada di kumpulan kerikil," tambah Kornfeil lagi.
(Baca juga: MotoGP Prancis 2018 - Jorge Lorenzo seperti Samson yang Kehilangan Kesaktiannya)
Akan tetapi, Kornfeil ternyata juga sempat mengalami kesulitan yang dikarenakan teknologi pada motornya itu.
"Masalahnya adalah ketika saya berada di udara, airbag motor saya malah aktif dan itu membuat saya tidak nyaman," kata Kornfeil.
Pada sesi balap Moto3 tersebut, akhirnya Jakub Kornfeil berhasil finis di urutan enam.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar