Pebalap tim Pramac Racing, Jack Miller, sudah memiliki titik terang perihal masa depannya.
Pebalap berkebangsaan Australia itu akhir-akhir ini dikabarkan masuk ke dalam kandidat pengganti Jorge Lorenzo di tim Ducati.
Hal tersebut tak lepas dari hasil Jack Miller yang lebih baik daripada Lorenzo pada musim ini.
Bahkan, dia pernah mendapatkan pole position pada MotoGP Argentina 2018.
(Baca Juga: Valentino Rossi Akui Sulit Kalahkan Marc Marquez)
Jack Miller tidak sendirian. Selain diam Danilo Petrucci juga memiliki peluang untuk promosi ke tim pabrikan.
Namun, Direktur Olahraga Ducati Corse, Paolo Ciabatti, sudah mengambil keputusan terkait Jack Miller.
Pada musim depan, mantan pebalap Marc VDS itu bakal tetap di tim Pramac Racing, tetapi mendapat keistimewaan.
"Bagi Jack Miller, ini adalah musim pertamanya dan dia mengendarai motor tahun 2017," kata Paolo Ciabatti yang dikutip BolaSport.com dari AS.
"Tahun depan dia tetap di Pramac Racing tapi dengan motor 2019, seperti dua pebalap tim pabrikan," ujar Ciabatti lagi.
Kepastian Jack Miller bertahan pada Pramac Racing memastikan dia bakal mendapatkan tandem baru pada musim depan yakni Francesco Bagnaia.
Andai Miller mendapatkan motor 2019, beda halnya dengan anak didik Valentino Rossi yang hanya mendapat motor produksi tahun 2018.
"Saya pikir solusi ideal untuk Pramac Racing adalah Miller dengan motor pabrikan dan Bagnaia, yang kini memimpin di Moto2, dengan motor tahun 2018, untuk memulai debut tanpa tekanan dan bisa belajar," ujar Paolo Ciabatti lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | As.com |
Komentar