Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Stefano Manzi: Aksi Romano Fenati Bisa Melenyapkan Nyawa Orang

By Samsul Ngarifin - Senin, 10 September 2018 | 20:02 WIB
Romano Fenati menarik tuas rem Stefano Manzi saat balapan Moto2 GP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (9/9/2018).
DOK. MOTOGP
Romano Fenati menarik tuas rem Stefano Manzi saat balapan Moto2 GP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (9/9/2018).

Pebalap tim Forward Racing, Stefano Manzi, mengaku keberatan dengan hukuman yang diterima Romano Fenati.

Kedua pebalap berkebangsaan Italia itu memang terlibat insiden saat balapan Moto2 GP San Marino di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu (9/9/2018).

Keduanya memang terlibat duel pada balapan kemarin. Puncaknya, Romano Fenati yang kesal karena manuver Stefano Manzi kemudian menarik tuas rem milik anak didik Valentino Rossi itu.

Alhasil karena aksi brutalnya itu Romano Fenati kemudian dijatuhi hukuman larangan turun dalam dua Grand Prix selanjutnya oleh FIM Stewards.

(Baca Juga: Valentino Rossi Angkat Bicara soal Aksi Brutal Mantan Anak Didiknya)

Namun Stefano Manzi juga mendapatkan hukuman mundur 6 grid pada GP Aragon karena membuat Romano Fenati melebar keluar lintasan.

"Itu tidak terlihat seperti keputusan yang tepat karena sikap seperti itu seharusnya tidak terpikirkan untuk dilakukan karena itu benar-benar bisa mengambil nyawa orang lain di lintasan," kata Stefano Manzi dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Anak didik Valentino Rossi itu juga menceritakan awal mula kontak yang terjadi dengan Romano Fenati sebelum peristiwa tarik tuas rem.

"Semuanya dimulai dengan kontak yang lahir dari kesalahan Fenati, yang menjadi sedikit lebar. Saya masuk dan kemudian ada kontak dan kami berdua berakhir di rumput," ujar Manzi.

"Kami melanjutkan balapan dan ketikda kami tiba di tikungan 4 di putaran selanjutnya, dia datang sedikit lebar, saya berada di jalur saya, tetapi bagian depan saya terkunci dan bahkan jika tidak ada tabrakan, saya tetap mendapatkan penalti mundur enam grid di Aragon yang saya tidak setuju," lanjutnya.

(Baca Juga: Begini Pembalaan Romano Fenati soal Aksi Brutal kepada Anak Didik Valentino Rossi)

Manzi melanjutkan bahwa ketika Fenati menarik tuas remnya, saat itu dia tengah dalam kecepatan lebih dari 200 kpj. Beruntung Manzi tidak kehilangan kendali motornya sehingga terhindar dari kecelakaan.

"Ketika tuas rem menyentuh saya, saya melaju 217 kpj. Saya mengetahui maksud Fenati karena ketika dia bergabung dengan saya, dia sudah melepaskan tangannya dari motornya." tutur Manzi lagi.

"Itu kontak yang sangat cepat. Saya berhasil bergerak sedikit, tetapi saya tidak tahu bagaimana saya tidak jatuh," ujarnya.

Setelah balapan berakhir, keduanya kemudian dipanggil oleh Race Director untuk mendengarkan penjelasan dari versi masing-masing soal insiden yang terjadi.

Namun, Manzi yang musim depan berbagi garasi dengan Fenati mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan calon rekannya itu tidak bisa dimaafkan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

BolaSporter setuju jika Eric Cantona menggantikan Jose Mourinho di Manchester United? #ManUtd #JoseMourinho #EricCantona

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : tuttomotoriweb.com
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Liga Champions - Lawan Tinggal 10 Orang, AC Milan Menang dengan Skor Ketat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136