"Setelah tanda tangan kontrak dengan Pramac Racing tanpa pernah menang, banyak jurnalis yang mempertanyakannya," ujar Francesco Bagnaia.
"Namun saya menilai Ducati dan Pramac telah memberikan kesempatan kepada saya sejak 2018. Saya memilih fokus menjalani musim serta tidak memikirkan apa yang terjadi musim depan," lanjutnya.
Bagnaia berhasil memenangi perburuan gelar juara dunia Moto2 2018 dari pebalap KTM, Miguel Oliveira.
Pada musim depan, Francesco Bagnaia akan kembali bersaing dengan Miguel Oliveira karena sang rival juga naik ke kelas MotoGP bersama tim KTM Tech3.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar