Namun, tim pabrikan Hamamatsu itu lebih memilih Joan Mir untuk menggantikan Iannone.
"Masalah Rea lainnya adalah bahwa di MotoGP, setiap tim memiliki strateginya sendiri," ujar Tardozzi.
"Semua pabrikan sudah memiliki Francesco Bagnaia-nya sendiri, artinya, mereka memilih untuk berinvestasi pada pebalap muda yang diharapkan bisa menjadi fenomena di kemudian hari," kata dia lagi.
Selain itu, Rea juga pernah mengatakan bahwa dia tidak tertarik tampil di ajang MotoGP bersama tim satelit.
Rea hanya ingin bergabung dengan tim pabrikan sehingga bisa memperjuangkan gelar juara dunia.
Rea tercatat pernah dua kali turun dalam balapan MotoGP saat menggantikan Casey Stoner pada musim 2012.
Saat itu, hasilnya juga tidak buruk, yakni berhasil finis di urutan ke-8 pada balapan MotoGP San Marino dan ke-7 pada balapan MotoGP Aragon.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | paddock-gp.com |
Komentar