Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cara Manjur Turunkan Berat Badan? Cobalah Jadi Pebalap F1

By Doddy Wiratama - Kamis, 7 Desember 2017 | 20:54 WIB
Sebastian Vettel (merah) merebut posisi terdepan dari Valtteri Bottas (abu-abu) selepas start balapan F1 GP Brasil yang berlangsung di Sirkuit Jose Carlos Pace, Sao Paulo, Brazil (12/11/2017).
TWITTER.COM / F1
Sebastian Vettel (merah) merebut posisi terdepan dari Valtteri Bottas (abu-abu) selepas start balapan F1 GP Brasil yang berlangsung di Sirkuit Jose Carlos Pace, Sao Paulo, Brazil (12/11/2017).

Pasti banyak yang sudah mengetahui jika seorang pebalap Formula 1 bisa kehilangan berat badan cukup signifikan setiap usai berlomba di atas lintasan.

Dilansir BolaSport.com dari Telegraph, seorang pebalap bisa kehilangan hingga 3Kg usai menjalani balapan dengan mobil F1.

Bahkan pada beberapa seri yang berlangsung dalam kondisi yang panas (GP Malaysia) pebalap bisa kehilangan hampir 4Kg berat badan mereka.

Hal tersebut mungkin saja terjadi karena beberapa faktor penyebab, mulai dari kehilangan banyak cairan saat berada di cockpit hingga menahan gaya gravitasi yang bisa mencapai 5G.

Bisa dibayangkan berapa Kilogram yang hilang dari tubuh seseorang setelah menjalani satu musim kompetisi F1 (musim 2017 menggelar 20 seri).

Dengan fakta di atas, bukankah F1 adalah metode olahraga yang tepat bagi orang yang bercita-cita untuk menurunkan berat badan (dengan cepat)?

(BACA JUGA : Valtteri Bottas: Lewis Hamilton Tidak Perlu Anggap Saya sebagai Penghalang)

Sayangnya seorang pebalap F1 tidak diperbolehkan untuk terus kehilangan berat badan karena selain berbahaya, mereka harus dalam keadaan prima

Seorang pebalap akan berusaha mengembalikan diri ke berat badan semula usai mengendarai mobil Formula 1.

Setelah menjalani sebuah sesi balapan yang melelahkan, seorang pebalap akan segera mengganti cairan tubuh yang terbuang dan mengonsumsi berbagai asupan gizi lainnya.


Pebalap Mercedes, Valtteri Bottas, mengacungkan jempol seraya minum sesaat setelah meraih pole position perdana sepanjang karier balapan Formula 1 (F1) pada GP Bahrain. Bottas mencatat waktu putaran tercepat 1 menit 28,769 detik pada sesi kualifikasi di Sirkuit Internasional Bahrain, Sakhir, Sabtu (15/4/2017).(ANDREJ ISAKOVIC/AFP PHOTO)

Meskipun demikian, F1 tetap bisa jadi merupakan salah satu metode olahraga yang tepat untuk menurunkan berat badan.

Alasan pertama adalah para pebalap Formula 1 menerapkan program diet tersendiri untuk menjaga tubuh mereka tetap prima.

Selain menjaga pola makan para "pilot" mobil jet darat ini juga melakukan berbagai aktivitas fisik saat tidak berada di dalam cockpit.

(BACA JUGA : Kalender F1 2018 - Malaysia Keluar, Jumlah Balapan Justru Bertambah)

Pebalap F1 melakukan berbagai macam latihan saat berada di sasana kebugaran mulai dari latihan kekuatan, tenaga, hingga ketahanan tubuh.

"Bersepeda sangat cocok untuk melatih ketahanan tubuh," ujar Daniel Ricciardo dikutip BolaSport.com dari Red Bull.

"Saya menerapkan durasi waktu bersepeda yang bervariasi, tapi bersepeda selama dua setengah jam sangat bagus untuk melatih ketahanan tubuh."

Alasan kedua, berat merupakan salah satu isu penting dan juga sensitif pada olahraga balap mobil ini.

Dikutip BolaSport.com dari Reuters, Carlos Sainz pada musim 2016 mengaku pernah diminta menurunkan 3-4 Kg sebelum kompetisi dimulai demi meringankan total berat mobil Toro Rosso.

Selain itu, para pebalap dituntut memiliki tubuh yang "ramping" agar dapat muat masuk ke dalam cockpit mobil F1 yang cukup sempit.


Pebalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel, keluar dari kokpit mobilnya sebelum menjalani start balapan GP Jepang di Sirkuit Suzuka, 8 Oktober 2017.(KAZUHIRO NOGI/AFP)

Sebagai gambaran, Sebastian Vettel (Ferrari) memiliki tinggi badan 175cm dengan berat sekitar 62Kg.

Sementara itu Lewis Hamilton yang menjadi juara dunia F1 2017 memiliki postur yang ideal dengan tinggi 174 cm dan berat 68Kg.

Kesimpulannya Anda harus memiliki tubuh yang ideal terlebih dahulu sebelum bisa menjajal sensasi menaiki mobil Formula 1.

Dengan demikian, mengulang pertanyaan di atas, bukankah F1 adalah metode olahraga yang tepat bagi orang yang bercita-cita untuk menurunkan berat badan?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Doddy Wiratama
Sumber : Berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Pelatih Sendiri Ogah Lihat Permainan Tim, AC Milan Cari Aman tetapi Masih Ngimpi Scudetto

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X