Seperti dikutip BolaSport.com dari CBS Sport, setelah proses perubahan jenis kelaminnya selesai, Abreu mendapat ijin dari Federasi Bola Voli Dunia untuk bermain di tim putri pada 2017.
Abreu menjadi pemain transgender pertama yang berkompetisi di kasta tertinggi liga voli putri
Pada penampilan debutnya di pekan ini, Abreu tampil bagus dan menjadi MVP (pemain terbaik) pada pertandingan profesional pertamanya sebagai perempuan.
(Baca Juga: Waduh, Bakal Hadapi Timnas Indonesia, Islandia Tak Bawa 4 Pemain Liga Inggris Karena Hal Ini)
Pelatih tim nasional Brasil, Jose Roberto Guimaraes, membuka peluang baginya untuk bisa tampil pada ajang Olimpiade berikutnya.
"Tiffany secara legal boleh bermain di Superliga. Saya tidak melihat ada masalah kalau memanggilnya ke tim nasional," kata Guimaraes.
Berdasarkan regulasi yang dikeluarkan Komite Olimpiade Internasional (IOV) pada 2016, seorang atlet transgender diperbolehkan tampil pada Olimpiade dan event internasional lain tanpa harus melalui operasi perubahan kelamin.
Em jogo histórico, Tiffany Abreu estreia na Superliga Feminina e é a primeira atleta transexual a atuar no vôlei brasileiro. https://t.co/3ZkVeXkWn3 pic.twitter.com/N2kZbCkAL3
— PAN (@forumpandlr) December 11, 2017
Akan tetapi, jalan yang dilaluinya bukannya tanpa halangan.
Salah satu pemain tim nasional Brasl, Ana Paula Henkel, mengkritik rencana bergabungnya Abreu bersama mereka.
"Kebanyakan pemain tidak menganggap adil bagi transgender untuk bermain melawan wanita dan tubuh Abreu dibangun dengan hormon testosteron seumur hidupnya," kata Henkel melalui akun twitternya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, CBSSports.com |
Komentar