"Dia perlu membuktikan kapasitasnya saat diberi kesempatan. Malam ini, Isak berhasil," ujar Bosz.
Isak datang ke Borussia Dortmund pada Januari 2017 dari klub Swedia, AIK Solna.
Dia menjadi pencetak gol termuda di divisi teratas Liga Swedia, Allsvenskan (16 tahun, 199 hari), dan timnas Swedia (17 tahun, 3 bulan, 22 hari).
Keberhasilan Dortmund menggaet Isak cukup mengejutkan.
Pasalnya, pemain yang sempat disebut sebagai suksesor Zlatan Ibrahimovic itu sempat dilaporkan telah mencapai kesepakatan dengan Real Madrid.
Kontribusi Isak membawa Dortmund lolos ke babak ketiga DFB Pokal sekaligus menjaga peluang tim asal Nordrhein-Wesfalen itu mempertahankan titel musim lalu.
(Baca Juga: Daftar Benda yang Dilempar kepada Neymar: Roti, Jus Jeruk, Menu Makan Siang Lengkap!)
Bosz pun puas dengan penampilan para pemainnya.
"Menang 5-0 adalah hasil yang sangat baik. Kami tahu kemenangan ini tak mudah, karena Magdeburg juga menyerang kami. Unggul 1-0 di babak pertama sungguh membantu," ucap Bosz.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar