Dalam lanjutan Liga Prancis pekan ke-12, Olympique Lyonnais menang telak atas Saint-Etienne 5-0.
Meski pesta gol, Lyon harus menghadapi suasana mencekam sebelum laga berakhir.
Pasalnya suporter tuan rumah berhamburan masuk ke lapangan pertandingan karena marah pada Lyon.
Lantas apa penyebab suporter Saint Etienne marah? Dan siapakah pemain Lyon tersebut?
(Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Alex Ferguson Jadi Manajer Manchester United)
Pemain itu adalah striker Lyon Nabil Fekir yang mencetak dua gol pada laga yang berlangsung pada Minggu (5/11/2017).
Striker Prancis 24 tahun sadar tak sadar sudah memprovokasi fan lawan karena selebrasi ala Lionel Messi.
Saat membungkam Real Madrid musim lalu, striker Barcelona Lionel Messi pernah melakukan selebrasi membentangkan jersey di hadapan penonton yang membuat selebrasi tersebut terkenal.
Usai mencetak gol kelima bagi Lyon pada menit 83 Fekir berlari ke pinggir lapangan melepas jersey dan menunjukkannya ke hadapan suporter lawan.
Suporter Saint-Etienne naik pitam, puncaknya mereka dengan berani merangsek ke dalam lapangan.
Wasit Clement Turpin pun menghentikan laga pada menit 84.
Menanggapi selebrasi Fekir, pelatih Lyon Bruno Genesio tidak mau ambil pusing.
"Sayang sekali. Karena yang terbaik digapai laga adalah kemenangan," jelas Genesio dikutip BolaSport dari pernyataannya di Canal Plus Television.
"Tak ada alasan untuk melakukan gesekan dan provokasi," imbuhnya.
Fekir sendiri juga enggan menyesal selebrasinya ditanggapi negatif fan lawan.
Madness: Nabil Fekir scores Lyon’s fifth goal at St. Etienne, shows his shirt to the crowd, and angry fans invade the pitch. pic.twitter.com/LKN738opYt
— B/R Football (@brfootball) 5 November 2017
"Seperti itulah saya berselebrasi mencetak gol. Tak ada maksud buruk," kata Fekir.
"Mungkin bukanlah hal yang baik (berselebrasi) saat menang 5-0, tetapi ini sepak bola."
"Apakah saya meminta maaf? Tidak, saya tidak menyesal dengan gestur yang saya lakukan," ungkapnya lago.
Laga antara tim sepuluh besar klasemen sementara Liga Prancis memang panas selain adanya penonton masuk lapangan.
Di laga itu Fekir sempat mendapat perlakuan kasar dari bek Saint-Etienne, Leo Lacroix.
Di awal babak kedua Lacroix menjegal Fekir dengan dua kaki.
Lacroix pun dikartumerahkan wasit pada menit ke-47.
Fekir sendiri sedang ganas-ganasnya di Liga Prancis.
Dalam sebelas laga ia sudah mencetak sebelas gol.
Pemain keturunan Aljazair juga turut dipanggil pelatih timnas Prancis Didier Deschamps karena performanya yang baik musim ini.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Goal.com, News.com.au |
Komentar