Namun, mereka memang layak jadi andalan Young Lions walau usianya masih muda.
Apalagi sebelum Singapore Premier League (nama baru Liga Singapura) 2018 bergulir, Irfan dan Ikhsan sempat mengadu nasib ke Eropa.
Mereka menjalani trial untuk klub Liga Belanda, FC Groningen.
(Baca juga: Eks Kiper Dortmund dan Mantan Striker Manchester City Dibuat Merana Klub yang Dibela Pemain asal Thailand)
Klub itu dulu pernah dibela sang ayah setelah meninggalkan Niac Mitra pada era kompetisi sepak bola semi-pro Indonesia masih Galatama pada awal 1980-an.
Kini, Fandi bersama dua putranya membawa Young Lions berada di puncak klasemen sementara Liga Singapura.
Mereka memiliki nilai enam dari dua laga karena selalu menang dan belum kebobolan.
(Baca juga: Lukas Podolski Bareng Bek asal Thailand Bawa Klub Jepang Raih Kemenangan Penting)
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Socccerway.com |
Komentar