Dua pemain jebolan Liga Indonesia yaitu Suchao Nutnum dan Zheng Cheng bersinar pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions Asia.
Dua pemain jebolan Liga Indonesia yaitu Suchao Nutnum dan Zheng Cheng sukses memberikan kontribusi yang cukup besar bagi tim mereka masing-masing pada leg pertama perempat final Liga Champions.
Suchao Nutnum sukses membawa tim Thailand, Buriram United meraih kemenangan 3-2 di kandang mereka, Stadion I-Mobile saat menghadapi Jeonbuk Motors, Selasa (8/5/2018).
Bertindak sebagai kapten, Suchao Nutnum mampu memimpin rekan-rekannya meraih hasil maksimal atas juara Liga Korea Selatan ini.
6' GOAL! 1-0 Buriram United
What a start! Junsoo holds off the challenge and delivers an inch perfect cross for Edgar Silva, who heads in expertly!#BRRvJBM #ACL2018 pic.twitter.com/HZU4Lhped5
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) May 8, 2018
Pemain 34 tahun ini bahkan berperan besar dalam gol pembuka Buriram United, saat umpannya mampu ditanduk oleh Edgar pada menit ke-6.
Jeonbuk Motors sempat menyamakan kedudukan 1-1pada menit ke-50 lewat Ricardo Lopes.
Namun gol Diogo (60') dan gol kedua Edgar pada laga ini (69') membawa Buriram United menjauh 3-1.
Namun gol Joon-Ho Son pada akhir laga membuat laga berkesudahan dengan 3-2.
(Baca juga: Demi Tumbangkan Arema FC, Kapten Persebaya Rela Bertengkar dengan Sang Istri)
Suchao Nutnum sendiri pernah merasakan ketatnya Liga Indonesia pada saat bermain untuk Persib Bandung pada Liga Super Indonesia 2009.
Kala itu Suchao Nutnum datang ke Persib Bandung bareng periode kedua Sinthaweechai "Kosin" Hathairattanakool.
Suchao langsung menjadi idola pendukung Maung Bandung, bobotoh.
Namun, kebersaman Suchao Nutnum dengan Persib Bandung berlangsung singkat karena sang pemain hanya bermain setengah musim di Liga Indonesia.
Selain Suchao Nutnum, jebolan Liga Indonesia lainnya yang tampil apik pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions Asia adalah Zeng Cheng.
Mantan penjaga gawang Persebaya Surabaya ini mampu tampil apik bersama Guangzhou Evergrande saat menahan imbang 0-0 sesama tim China, Tianjin Quanjian.
Kiper 31 tahun ini melakukan tujuh kali penyelamatan dalam laga menghadapi Tianjin Quanjian di Stadion Tianjian Olimpic Center, Selasa (8/5/2018).
Penyelamatan paling gemilang Zheng Cheng dalam laga ini terjadi pada menit ke-80.
80' WHAT A SAVE!
Zeng Cheng produces not one but two fantastic saves to deny Pato and Modeste after @GZEvergrandeFC defence goes AWOL.#TJQvGZE #ACL2018 pic.twitter.com/Z8AQO6mSd5
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) May 8, 2018
Penjaga gawang timnas China ini menggagalkan tendangan Alexandre Pato dan Anthony Modeste secara beruntun.
Zeng Cheng sendiri pernah menjadi idola bagi Bonek ketika bergabung dengan Persebaya Surabaya saat masih berusia 18 tahun pada musim 2005.
Namun Zeng Cheng gagal membawa Persebaya Surabaya mempertahankan gelar Liga Indonesia dan hanya bermain di Kota Pahlawan selama satu musim.
Kembali ke China seusai meninggalkan Persebaya Surabaya, karier Zheng Cheng justru berkembang pesat di kampung halamannya.
Dia yang semakin matang lantas menjadi kiper timnas China dan membela klub raksasa Asia, Guangzhou Evergrande.
Menarik kita tunggu aksi dua pemain jebolan Liga Indonesia ini pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions Asia.
Apakah kegemilangan mereka pada leg pertama bakal terulang dan mengantarkan tim mereka melaju ke babak perempat final?
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | soccerway.com, twitter.com/FSAsiaLive |
Komentar