"Keluarga yang ditinggalkan bisa tabah, sabar, dan ikhlas. Tentunya masyarakat bola berduka dengan kabar meninggalnya Huda," ucap Imam menambahkan.
Huda harus mengakhiri laga lebih cepat pada saat laga Persela vs Semen Padang memasuki menit ke-45.
Aksi Huda menghalau serangan lawan dengan mengamankan bola berbuah tabrakan.
Kiper senior ini bertabrakan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, saat menjaga penetrasi penyerang Semen Padang, Marcel Sacramento.
Setelah insiden itu, Huda sempat bergerak lalu tak bangun lagi alias pingsan.
Tim medis langsung gerak cepat dengan masuk ke lapangan menempatkan Huda di tandu lalu di bawa keluar lapangan.
Huda kemudian diberikan alat bantu pernapasan dari tabung oksigen.
Lalu, pemain yang membela Persela Lamongan sejak 1999 ini diangkut dengan mobil ambulans untuk dibawa ke rumah sakit.
Sekitar 45 menit setelah dirawat di RSUD dr Soegiri, Lamongan, Huda dinyatakan meninggal dunia.
"Apapun yang terjadi, ini menjadi pelajaran yang sangat penting bagi kita semuanya, khususnya pesepakbola di Tanah Air," kata Imam.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar