Persib Bandung terus mematangkan persiapan untuk menghadapi Mitra Kukar pada pertandingan kandang Liga 1 2017 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (27/10/2017).
Salah satu yang diasah pada sesi latihan tersebut yakni penyelesaian akhir.
Menurut asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan, penyelesaian akhir menjadi salah satu kekurangan Maung Bandung pada delapan laga terakhir.
Dalam periode tersebut, Persib gagal meraih kemenangan.
"Kami masih punya waktu besok satu kali latihan jelang pertandingan. Tadi kami hanya bikin speed koordinasi saja terus ada finishing juga kami bikin diasah lagi, satu lawan satu kita kuatin lagi di sana, terus di game situasi," kata Herrie, Rabu (25/10/2017).
Ini Komentar Terens Puhiri soal Golnya yang Mendunia https://t.co/ebJBa3fhui
— BolaSport.com (@BolaSportcom) October 25, 2017
Selain itu, Persib juga mempersiapkan skema alternatif untuk menghadapi Mitra Kukar, agar target tim Maung Bandung untuk mengamankan kemenangan bisa terealisasikan.
(Baca juga: Pasca Singkirkan Indonesia, Timnas U-23 Malaysia Terancam Kesulitan di China pada Awal 2018)
"Kami tetep akan memakai skema yang kami miliki. Kalau gampang terbaca lawan insha Allah ada skema yang lain," ucap Herrie.
Herrie menambahkan, akan terus mematangkan skema tersebut pada sesi latihan terakhir yang recanannya akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (26/10/2017).
"Adaptasi (skema baru) belum, karena baru satu hari, skema itu harus berjalan lama kita gak bisa satu hari, skema itu hanya itu untuk attacking kita bikin buat penyerangan bukan pakem di situ maksudnya skema 4-3-2-1, kita harus gimana 3-4-3 kita harus gimana hanya untuk penyerangan, defense kita benahi tapi kita fokus menyerang," tegasnya.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar