"Kalau Evan Dimas, kami mungkin musim kemarin hanya 50 persen memainkannya. Karena, dia juga main untuk timnas U-23 dan timnas Indonesia," tuturnya.
Menurut Simon, kehilangan Evan Dimas dan Ilham Udin sangat berat bagi klub pemilik Kepolisian Republik Indonesia itu.
(Baca juga: Jadi Incaran Real Madrid, Pierre-Emerick Aubameyang Berpeluang Main di Thailand)
Akan tetapi, ia sudah menyiapkan berbagai macam cara untuk menutup perginya Evan Dimas dan Ilham Udin.
"Jadi kehilangan Evan Dimas dan Ilham Udin berat, tetapi bukan akhir dunia," ucapnya.
"Karena, banyak pemain-pemain muda yang potensial di Bhayangkara FC dan mereka bisa gantikan tempat dua pemain itu," kata Simon.
Untuk menutupi kehilangan Evan Dimas dan Ilham Udin, Bhayangkara FC mencoba mendatangkan beberapa pemain baru menyambut musim 2018.
Di posisi gelandang, Bhayangkara FC mendatangkan Zah Rahan Krangar, Muhammad Hargianto, dan Vendry Mofu yang biasanya diisi oleh Evan Dimas.
Sementara di sektor sayap yang diisi Ilham Udin, Bhayangkara FC mendatangkan Maldini Pali dan Dinan Zavier.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar