Alejandro Tobar: PSMS Medan itu Susah Dikalahkan

Mantan playmaker pujaan suporter PSMS Medan, Alejandro Tobar, rupanya punya kesan khusus terhadap tim berjulukan Ayam Kinantan tersebut.

Hal tersebut disampaikan Alejandro Tobar saat bertemu Legimin Rahardjo beberapa waktu lalu di Kota Solo.

Alejandro Tobar dan Legimin Rahardjo pernah sama-sama merasakan gelar juara Piala Emas Bang Yos.

Bedanya, Tobar meraih gelar tersebut sebanyak dua kali, sedangkan Legimin Rahardjo mendapatkannya pada tiga kesempatan.

(Baca Juga: Manchester United Berpeluang Dapatkan Bek Tengah Rebutan 9 Klub Besar Eropa)

Pertemuan kedua pemain ini berlangsung di Riyadi Palace Hotel, Solo, ketika PSMS Medan tampil di babak semifinal Piala Presiden.

Keduanya pun terlihat saling tertawa dan berbicara sangat lama.

“Saya senang bertemu dengan dia (Legimin,red). Dia teman waktu PSMS juara Piala Bang Yos dan dia masih bermain sampai sekarang,” kata Alejandro Tobar kepada BolaSport.

“Selama karier sepak bola, Saya paling ingat dengan PSMS Medan. Kita (PSMS, red) dikenal menjadi tim yang susah dikalahkan,” ucap Alejandro Tobar kepada BolaSport.com.

(Baca Juga: Robert Kubica Senang Bisa 'Comeback' ke Formula 1 meski Jadi Pebalap Cadangan)

“Ketika bermain untuk PSMS Medan, saya terbawa dengan suasana stadion. Kalau kita kalah bahaya, kalau kita menang luar biasa. Saya suka PSMS Medan,” ujar Alejandro Tobar yang memiliki kemampuan di kaki kirinya.

Tobar juga mengaku masih mengingat beberapa pemain PSMS Medan, seperti Saktiawan Sinaga dan Mahyadi Panggabean.

Bahkan Tobar melakukan video call kepada Mario Aleberto. Bek PSMS Medan, agar Legimin Rahardjo bisa berbicara.

Tobar memperkuat PSMS Medan selama dua musim pada 2005 dan 2006 selepas hengkang dari Persib Bandung.

(Baca Juga: Lawak Banget! Bukan Pebalap, Andre Taulany Malah Sebut Marc Marquez dan Dani Pedrosa Atlet Lempar Lembing)

Pemain asal Cile tersebut membawa Ayam Kinantan meraih tangga keempat Divisi Utama Liga Indonesia 2005. 

Namun, semusim berselang, Tobar gagal membawa PSMS lolos ke babak 8 Besar.

 

Striker asing Persija Jakarta, Marko Simic, hanya bertaring pada 45 menit pertama. Disadari atau tidak, fakta tersebut dibuktkan terkait performa sang pemain di Piala Presiden 2018. Belum genap setengah musim bersama Persija, striker asal Kroasia itu sudah tampil meyakinkan. Inilah daftar statistik lengkap Marko Simic selama berseragam Persija. Mampukah Simic jadi pemain terbaik dan top scorer di Liga 1 Musim 2018? #Perisja #PersijaJakarta #PialaPresiden2018 #Liga1 #MarkoSimic

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 21 Peb 2018 jam 1:26 PST