"Alhamdulilah tentunya musim lalu saya sudah menjadi pelajaran bagi saya kemarin. Ya saya akui tahun kemarin saya banyak mendapatkan kartu kuning, tentunya itu kritik dan saran bagi saya. Ya alhamdulilah tahun ini di beberapa pertandingan sudah konsisten dengan apa yang saya lakukan," ujar Sandi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija Jakarta.
Berkaca dari kiprahnya sepanjang pekan keempat gelaran Liga 1 2018, mantan pemain Borneo FC ini mencatatkan tekel sukses sebanyak 78 kali dan hanya melakukan pelanggaran sebanyak 12 kali.
Catatan tekel yang dicatatkan Sandi Sute sekaligus menjadi yang tertinggi di kubu Macan Kemayoran.
Kini, Sandi menjadi lebih bersih lantaran baru diganjar satu kartu kuning hingga bergulirnya pekan keempat kompetisi.
Sebuah catatan yang cemerlang dari seorang pemain yang memanggul beban untuk melaksanakan tugas ‘kotor’ ini.
(Baca juga: Meski Bermasalah, Media Asing Sebut Gairah Sepak Bola Indonesia Tak Ada Bandingannya di Asia)
Kini ia berharap penampilannya lebih konsisten. Apalagi pelatih Persija, Stefano Cugurra, sering menaruh harapan pada Sandi sebagai starter.
“Ya mudah-mudahan kedepannya saya bisa mengimbangi kejadian di tahun kemarin. Jangan sampai terlalu banyak mendapatkan kartu," ujarnya.
"Kalau mendapatkan kartu kuning peringatan bagi saya. Dan kedepannya saya harapkan jauh lebih baik lagi," katanya menambahkan.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | persija.id |
Komentar