Samuel mendapatkan penghargaan tersebut saat Brisbane City FC kalah dari Olympic dengan skor 3-1.
"Anda mendapatkan game yang suka di mana Anda bekerja keras tetapi tidak benar-benar mendapatkan bola, jadi Anda harus berpikir tentang bagaimana," ujar Samuel, dikutip BolaSport.com dari laman resmi Brisbane City FC.
(Baca Juga: Persebaya Surabaya Terancam Dijerat Pasal Berlapis)
"Anda memengaruhi permainan dengan cara lain, mencoba dan membantu rekan tim saya yang lain untuk bermain bola. Ini bukan tentang masing-masing pemain yang mendapatkan bola itu tentang bagaimana tim bisa mendapatkan bola dan mendapatkan keuntungan," ujarnya.
Tak sampai disitu saja, Samuel mendapatkan penghargaan pemain terbaik dengan kategori yang sama pada 24 April 2018.
Penghargaan pemain terbaik itu menjadi yang ketiga bagi Samuel Sibatuara.
Sebelumnya gelar man of the match pemain 20 tahun itu yang pertama ia dapat sesuai NPL Oueensland memasuki pekan kedelapan saat melawan Sunshine Coast FC.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | www.brisbanecityfc.com.au |
Komentar