Wasit lokal yang dikenal kontroversial, Iwan Sukoco kembali membuat salah satu tim Liga 1 kecewa dengan kepemimpinannya.
Wasit Iwan Sukoco yang memimpin laga Sriwijaya FC Vs Bhayangkara FC pada pekan kedelapan Liga 1 di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sabtu (12/5/2018) 16:00 WIB.
Pada pertandingan tersebut Sriwijaya FC sukses mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor tipis 2-1.
Dalam pertandingan ini ada satu gol Bhayangkara FC yang dianulir oleh wasit Iwan Sukoco.
Menit ke-78, gol gelandang Bhayangkara FC Dendi Sulistyawan dari luar kotak penalti harus dianulir wasit Iwan Sukoco karena sebelumnya Herman Dzumafo dianggap sudah terperangkap offside.
(Baca Juga: Patrich Wanggai Hanya Butuh 33 Detik untuk Bobol Gawang Awan Setho)
Usai pertandingan, secara keseluruhan pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy menerima hasil kekalahan skuat berjulukan The Guardian ini.
"Kedua tim sudah baik, dan saya lihat bermain secara imbang. Tapi memang hasilnya sedikit mengecewakan," kata Simon McMenemy dilansir BolaSport.com dari Tribun Sumsel.
"SFC punya mental yang sangat baik. Tapi, saya lihat, dari segi permainan itu (sebenarnya) imbang antara kedua tim," tambah Simon.
Namun dirinya menyoroti wasit Iwan Sukoco yang dianggap Simon tak paham bagaimana cara memimpin pertandingan sepak bola.
(Baca Juga: Manuchekhr Dzalilov Ungkap Tujuan Utama Memilih Berseragam Sriwijaya FC)
Menurut Simon, rasa kecewa ini bermula saat keputusan Iwan Sukoco yang memutuskan pemainnya yang seharusnya tidak perlu dirawat di luar lapangan, justru harus dibawa ke luar lapangan.
Hal ini menurutnya terjadi karena kurangnya pemahaman wasit terhadap situasi di lapangan.
"Bukan keputusan wasit yang saya kecewakan, tetapi pemahaman wasit," jelas Simon.
Kepemimpinan wasit Iwan Sukoco memang dikenal kerap menimbulkan kontroversi yang selalu menarik untuk disoroti.
Pada 2016, Sriwijaya FC pernah meminta PSSI membebastugaskan Iwan Sukoco setelah laga melawan PSM Makassar di TSC 2016 karena merasa sangat dirugikan lewat keputusan Iwan.
(Baca Juga: Kalahkan Arema FC, Persebaya Surabaya Disanksi Komdis PSSI Rp 410 Juta)
Selain itu, Iwan Sukoco pernah dibebas tugaskan dari turnamen Piala Jenderal Sudirman 2016 setelah ia memimpin laga Persija vs Sriwijaya FC dengan kinerja buruk.
Tak hanya Sriwijaya FC, wasit asal Malang itu juga kerap diprotes oleh beberapa tim lainnya.
Persib Bandung pernah meminta operator penyelenggara Turnamen Piala Presiden 2015 untuk melakukan penyelidikan terhadap keputusan Iwan Sukoco yang janggal setelah melawan Borneo FC di babak 8 besar Piala Presiden 2015.
Bahkan pada 2013, pelatih Persisam Samarinda Sartono Anwar pernah menyebut Iwan Sukoco sebagai 'wasit mafia'.
Iwan Sukoco juga pernah mendapatkan peringatan keras oleh PSSI saat awal ISL 2014.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | sumsel.tribunnews.com |
Komentar