Apalagi, Arema FC butuh menang untuk bisa lepas dari dasar klasemen sementara.
”Hasil ini sangat mengecewakan, saya kurang beruntung. Bukan Arema," kata Joko.
(Baca juga: Anak Ajaib dari Jepang Dipermanenkan Klub Belanda, Manchester City pun Gigit Jari)
Secara teknis Arema FC memang mendominasi permainan.
Pada babak pertama, mereka menurunkan empat penyerang sekaligus yakni Rivaldi Bawuo, Thiago Furtuoso, Dedik Setiawan, dan Dendi Santoso.
Diturunkannya empat penyerang tersebut sebenarnya cukup efektif untuk mendominasi serangan, hanya saja belum mampu membuahkan gol.
Sebaliknya, PSM cenderung bertahan dan banyak menumpuk pemain di belakang.
(Baca juga: Eks Bek Klub Liga Spanyol Ini Dilarang Main Karena Menendang dan Menyerang Pemain Lawan di Lapangan)
PSM hanya mengandalkan serangan balik yang mudah dipatahkan oleh barisan pemain belakang Arema FC.
Perubahan coba dilakukan oleh Arema FC di babak kedua, Joko menarik keluar Dedik Setiawan dan menggantikannya dengan Ridwan Tawainella.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar