(Baca juga: Yanto Basna Bakal Jalani Laga Hidup Mati untuk Promosi ke Liga Thailand 2019 pada Akhir Pekan Depan)
Namun, jika dalam waktu sepekan belum tercapai hal tersebut, BOPI merekomendasikan untuk menghentikan sementara roda kompetisi.
Persija yang pada pertemuan itu diwakili oleh Direktur Gede Widiade dan Chief Operationg Officer (COO), Muhammad Rafil Perdana berharap agar BOPI dapat mengkaji ulang wacana penghentian kompetisi.
(Baca juga: Persija Bisa Jamu Perseru di Patriot Jelang Akhir Pekan Ini, Jika...)
“Sekali lagi hal itu harus dikaji ulang. Alasannya karena memberhentikan kompetisi yang sudah terjadwal sejak lama dan masuk ke AFC dan FIFA, itu membutuhkan pertimbangan matang,” ujar Gede, kutip BolaSport.com dari laman resmi klub.
Kendati pun ia amat prihatin dan mengutuk keras insiden yang menewaskan seorang anggota The Jak Mania tersebut.
Permainan Ardi Idrus Kala Bersua Persija Tuai Kritik dari Legenda Persib: Emosinya Berlebihan! https://t.co/ingy2Lxf0X
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 24, 2018
(Baca juga: PSPS Riau Kena Dua Sanksi, Satu Hukuman untuk Gelandangnya yang Memukul Kiper Lawan)
Namun, ia berharap kompetisi tak pernah benar-benar diberhentikan dan ia percaya sepenuhnya dengan kinerja dan kebijakan yang akan diambil oleh pihak-pihak terkait.
“Kejadian kemarin memang sangat besar dan tidak terduga. Namun, apakah insiden kemarin berdampak seperti itu, saya tidak memiliki kewenangan untuk menjawab," ujar Gede.
"Kami percayakan pada PT. LIB, PSSI, dan kepolisian. Kami menghargai hukum yang ada di Indonesia,” katanya.
(Baca juga: Piala AFF 2018 - Sebut Indonesia, Pelatih Thailand Tak Anggap Tim Garuda sebagai Pesaing Utama)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | persija.id |
Komentar