"Ya, kami mengajukkan protes satu jam setelah pertandingan," ujarnya dilansir BolaSport.com dari Banjarmasin Post.
"Integritas wasit lemah dan tidak menjalankan regulasi dan aturan yang sesuai. Beberapa keputusannya merugikan Barito. Protes kami tembuskan ke Komisi Wasit, PSSI dan PT LIB."
(Baca juga: PSPS Riau Kena Dua Sanksi, Satu Hukuman untuk Gelandangnya yang Memukul Kiper Lawan)
Syarifuddin Ardasa kemudian menjelaskan beberapa momen keputusan dari wasit yang sangat merugikan Barito Putera.
"Pemberian hukuman berujung kartu, situasi on side tetapi dianggap offside hingga pelanggaran (dari pemain lawan) yang tidak diganjar kartu," katanya.
(Baca Juga: Persib Vs Persija - Satu Anggota The Jak Mania Tewas, Begini Kronologinya)
Protes tersebut juga tidak hanya berupa surat, tetapi manajemen telah melampirkan sejumlah bukti yakni potongan video pertandingan.
"Kami sudah kirimkan enam potongan video pertandingan sebagai bukti protes dari keputusan wasit yang tidak kredibel," ucap Syarifuddin.
(Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Berpeluang Lawan Satu dari Dua Raksasa Asia pada Perempat Final)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar