"Saya sangat senang bisa balik ke Kota Surabaya," ujar Teco.
"Saya pertama datang ke Indonesia, ya ke Surabaya ini pada 2003 silam," katanya kepada awak media di Gelora Bung Tomo.
(Baca juga: Klub Liga Malaysia yang Diperkuat Andik Vermansah pada Musim 2018 Dinilai Tak Profesional Gara-gara Email)
Bersama Persebaya, ia menjalani hari-hari barunya di Kota Pahlawan hingga dia merasa kerasan dan betah di Ibu Kota Jawa Timur tersebut.
"Saya bisa hidup di sini, kerja di Persebaya selama lima tahun. Saya sangat senang kerja di sini dan saya punya prestasi bisa jadi juara hingga 3 kali," ujarnya menambahkan.
(Baca Juga: Jelang Persebaya Vs Persija - Teco Berharap Bisa Pulang dengan Selamat)
Tak hanya itu, secara langsung maupun tidak, Surabaya juga memberikan Teco cinta dan belahan jiwa yang telah dinikahinya sejak 2009.
"Istri saya juga dari Surabaya. Waktu saya sudah tidak di Persebaya pun, tiap libur pasti saya sempatkan pulang ke sini," tuturnya.
(Baca juga: Datangi Peluncuran Roadmap Sepak Bola Malaysia, Presiden FIFA Sebut Negeri Jiran Tak Butuh Messi dan Ronaldo)
Kisah Andik Vermansah ke Timnas Indonesia, Mulai dari Sungkem dengan Ibu, hingga Pesawat Delay https://t.co/I0IiM87KCO
— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 3, 2018
Setibanya di Kota Pahlawan, Jumat (2/11/2018), Teco mengatakan bahwa ia telah bertemu beberapa temannya dan juga telah diajak berkeliling untuk menyantap makanan khas setempat, rawon.
"Saya senang ketemu banyak teman. Saya juga diajak makan rawon, terima kasih," ucapnya.
(Baca Juga: Persebaya Vs Persija - Djadjang Nurdjaman Bongkar Pasang Pemain untuk Siasati Pilar yang Absen)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar