(Baca Juga: Berita Liga 1 - Perjudian PSM Makassar dalam Menentukan Juru Gedor saat Jumpa Bali United)
BEST COACH PEKAN 30.
Racikan taktik serta strategi yang tepat dari Coach Djadjang Nurdjaman membuat Bajul Ijo tampil perkasa mengalahkan Juku Eja 3-0.
Berkat hasil positif yang diraih oleh PERSEBAYA, Djadjang Nurdjaman dinobatkan sebagai Best Coach pekan 30 oleh Tim TSGpic.twitter.com/vEVnCtAavn
— Go-Jek Liga 1 (@Liga1Match) November 15, 2018
Bergeser ke Jafri Sastra yang mulai menangani PSIS Semarang pada 23 Agustus 2018.
Sihir pelatih asal Sumatra Barat itu sukses membuat PSIS terangkat ke peringkat ke-10 klasemen Liga 1 2018.
Tujuh kemenangan dari 11 pertandingan menjadi bukti kehebatan eks pelatih Persis Solo tersebut.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Sindiran Yanto Basna Usai Timnas Indonesia Tersingkir, Penak Jamanku to?)
BEST COACH PEKAN 31.
Pelatih kelahiran Payakumbuh Sumatera Barat ini mampu membawa tim yang diasuhnya tampil impresif dan meraih kemenangan saat menjamu PERSIB Bandung di Stadion Moch. Soebroto Magelang.
Jafri Sastra dinobatkan sebagai Best Coach pekan ke-31 oleh Tim TSG pic.twitter.com/mbXV3j2uXy
— Go-Jek Liga 1 (@Liga1Match) November 23, 2018
Sama halnya dengan Djanur, Jafri juga mendapatkan gelar pelatih terbaik pada pekan ke-31 Liga 1 2018.
Predikat tersebut tak lepas dari keganasan Mahesa Jenar yang mampu menang 3-0 atas Persib Bandung pada pekan ke-31 Liga 1 2018 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Minggu (18/11/2018).
Selanjutnya, PSIS butuh setidaknya tiga poin lagi untuk mengamankan diri dari zona degradasi dan mengunci tiket Liga 1 2019.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - 3 Kejanggalan Warnai Laga Filipina Vs Thailand, Salah Satunya Gol Filipina)
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | twitter.com/Liga1Match |
Komentar