Manajemen PSM Makassar akui tak akan banyak melakukan perombakan susunan pemain di lini tengahnya.
Pasalnya, Chief Executive Officer (CEO), PT Persaudaraan Sepak Bola Makassar, Munafri Arifuddin, merasa lini tengah PSM Makassar saat ini sudah cukup mapan.
Selain dihuni oleh dua pemain asing hebat, Willem Jan Pluim dan Marc Anthony Klok, lini tengah PSM juga masih memiliki pemain lokal yang telah representatif.
Di antaranya ada pilar timnas U-19 Indonesia, Asnawi Mangkualam Bahar, serta nama-nama lain seperti Rizky Pellu, Rasyid Bakri, dan Muhammad Arfan.
Alasan lain Munafri ingin mempertahankan komposisi di lini tengahnya adalah catatan statistik sektor itu sepanjang Liga 1 2018.
(Baca Juga: Kritisi PT LIB Soal Jadwal Liga, Robert Rene Alberts Bawa-bawa Budaya Indonesia)
"Oleh karena itu kami akan tetap pertahankan pemain di lini tengah. Kami tidak perlu merombaknya. Terbukti pada musim ini sudah bagus," kata Munafri Arifuddin, kutip BolaSport.com dari Tribun Timur.
Terkhusus, salah satu maestro di poros tengah PSM, Willem Jan Pluim, didapuk oleh satu media sebagai gelandang terbaik di Liga 1 2018.
Goal menyebut bahwa Pluim menjadi pemain yang mampu menaikkan kualitas kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia ini.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar