- Persib Bandung Ingin Pulangkan Pemain Binaan demi Bentuk The Class of 92 Ala Manchester United
- Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus
- (Baca Juga: Satu Pemain Ingin Bertahan di Persib Bandung Meski Banjir Tawaran dari Klub-klub Liga 1)
Selain itu, Thoriq juga merupakan satu-satunya wasit Indonesia yang masuk jajaran wasit Elite AFC dan dipercaya memimpin pertandingan level Asia seperti Liga Champions Asia 2018.
Masuknya Thoriq dalam jajaran wasit Elite AFC juga merupakan kebanggaan bagi dunia pengadil lapangan di Tanah Air.
Pasalnya, bukan hal yang mudah bagi wasit yang sudah memiliki lisensi FIFA sekalipun untuk bisa masuk dalam jajaran elite wasit AFC.
Pada musim ini, Thoriq tercatat memimpin 16 pertandingan Liga 1, serta dua kali bertugas sebagai fourth official.
(Baca Juga: Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus)
Dalam 16 pertandingan tersebut, total 59 kartu kuning dan tiga kartu merah keluar dari kantongnya.
Penyerahan penghargaan wasit terbaik kepada Thoriq dilakukan oleh Tigorshalom Boboy, COO (Chief Operating Officer) PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi bertempat di kantor PT LIB, Jakarta pada Jumat (21/12) siang.
"Alhamdulilah. Penghargaan ini menjadi motivasi saya untuk selalu menjaga performance," kata Thoriq yang mengawali karir sebagai wasit pada usia 18 tahun ini.
"Ini juga menjadi sebuah kebanggaan sekaligus beban untuk saya," ujarnya.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar