Padahal, Persik seharusnya bicara promosi di kompetisi ini. Mereka merupakan tim besar yang sangat layak berlaga di Liga 1.
Persik memiliki semua persyaratan, termasuk Stadion Brawijaya, yang merupakan salah satu stadion terbaik di Indonesia.
Bahkan saat diverifikasi, AFC menilai Stadion Brawijaya memenuhi persyaratan untuk pertandingan Liga Champion Asia.
“Saat itu, kami tidak bisa menggunakan Brawijaya karena faktor jarak dari bandara yang lebih dari 100 km. AFC mensyaratkan kota dari tim yang berlaga di Liga Champion Asia memiliki jarak kurang dari 100 km dari bandara. Karena tidak memenuhi persyaratan, kami terpaksa bermain di Solo saat menjadi tuan rumah,” ujarnya.
“Bila melihat sejarahnya, Persik seharusnya bermain di Liga 1. Bila tidak bisa promosi, mereka minimal bertahan di Liga 2 dan satu-atau dua tahun lagi menargetkan promosi. Kalau sampai terdegradasi ke Liga 3, Persik butuh perjuangan keras untuk kembali ke kasta lebih tinggi,” jawab Daniel.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar